Selular.ID – Laporan terbaru, bahwa Google sedang menguji fitur monitor tidur baru dari Android untuk deteksi dengkuran dan batuk di malam hari.
Sebenarnya sudah ada fitur yang fungsinya mirip yaitu Sleep Sensing Nest Hub, namun ini akan lebih praktis karena hanya memanfaatkan ponsel Android.
Bocoran informasi ini bersal dari 9to5Google, yang menemukan fitur tersebut dalam pembongkaran APK aplikasi Studi Kesehatan Google.
Menurut laporan itu, string dalam pembaruan terbaru ke aplikasi mengungkapkan studi bernama “koleksi audio tidur”.
Baca Juga: Pantau Perkembangan Anak Via Fitur Kehamilan di Android dan iOS
Sebenarnya, fitur tersebut bisa diakses hanya untuk Karyawan Google, dan karyawan yang memanfaatkan fitur ini tidak boleh ada orang dewasa lain tidur di kamar yang sama.
“Tim Health Sensing secara aktif bekerja untuk menghadirkan rangkaian kemampuan penginderaan dan algoritme canggih ke perangkat Android dengan tujuan memberi pengguna wawasan yang bermakna tentang tidur mereka.” Kata Google melansir 9to5Google
“ Koleksi audio ini mendukung misi ini dengan menyediakan data yang diperlukan untuk memvalidasi, menyetel, dan mengembangkan algoritme semacam itu.” Tambahnya
Baca Juga: Immersive View Google Maps Melihat Pemandangan Seperti Berada di Video Game
Pendekatannya mirip dengan cara Google Fit menggunakan kamera di ponsel Android untuk mengukur detak jantung dan pernapasan.
Nest Hub generasi kedua Google juga sudah memiliki fitur Sleep Sensing yang mengukur pernapasan dan mendeteksi apa yang dapat mengganggu pengguna di malam hari, seperti batuk atau mendengkur.
Pada titik ini, tidak jelas apakah fitur tersebut akan datang ke semua perangkat Android, termasuk ponsel dan tablet, atau apakah itu eksklusif Pixel.
Belum ada kabar lebih lanjut terkait aplikasi mana yang punya kemampuan tersebut, meskipun Google Fit dan hubr di Google Clock adalah pesaing yang hebat.
Baca Juga: Google Fit Tambah Tantangan Bulanan Tepat di Tahun Baru