Meningkat 20%, Apple Bakal Produksi 90 Juta Unit iPhone

Jakarta, Selular.ID – Seperti diketahui bahwa saat ini produsen smartphone dihadapkan pada kekurangan chipset global. Namun rantai pasokan Apple dilaporkan tak terpengaruh.

Dalam laporan Bloomberg, Matthew Kanterman seorang analis memprediksi bahwa produksi iPhone generasi mendatang akan lebih banyak dari sebelumnya. Tak tanggung-tanggung, Apple diperkirakan siap memproduksi 90 juta unit iPhone anyar.

Berdasarkan rincian data dari mitra rantai pasokan, raksasa teknologi asal Cupertino ini bakal menyiapkan 20% stok iPhone lebih banyak sehingga jumlah produksi mencapai 90 juta unit dan mitra utama seperti TSMC telah menyanggupi pesanan sebelumnya.
Dan dia juga memprediksi bahwa iPhone 13 siap kembali pada siklus waktu peluncuran normal.

“Pertumbuhan yang diharapkan pada jalur produksi awal dipengaruhi oleh fakta bahwa iPhone 12 dirilis lebih lambat dari biasanya pada 2020 lalu. iPhone berikutnya diharapkan kembali rilis di siklus peluncuran normal pada akhir September,” tulis Matthew Kanterman pada laman Bloomberg.

Hal ini memang cukup beralasan, pasalnya TSMC dan Apple memiliki rencana besar menyoal masa depan node 3nm dan 4nm. Seperti diketahui, Chipset pertama yang berbasis pada proses 5nm baru saja diluncurkan.

Apple telah memesan slot produksi chipset 3nm pada tahun 2022 mendatang. Sumber yang mengetahui masalah ini mengatakan bahwa chip tersebut kemungkinan akan memberi daya pada iPad dan MacBook di masa depan. Artinya, keberadaan chip 5nm atau mungkin 5nm + untuk satu tahun lagi.

TSMC hampir siap dengan proses sertifikasi sehingga kemungkinan akan memulai produksi uji coba tahun depan sementara produksi massal akan dilakukan pada 2022.

Sementara itu, rumor yang beredar terkait chipset M-series MacBooks dan dan iPad, dapat dikatakan bahwa iPhone 2022 juga akan menggunakan teknologi yang sama. Laporan menyebutkan, kapasitas produksi chip 5nm TSMC untuk 2021 mendatang disebut sudah terpesan habis alias full booked.

Baca Juga:iPhone 13 Bakal Debut Dengan Chipset A15 Apple

Mayoritas pemesannya adalah Apple. 80% dari kapasitas produksi chip 5nm milik TSMC selama 2021 mendatang sudah dipesan oleh Apple. Produksi chip 5nm bakal digunakan untuk SoC A14 Bionic dan A15 Bionic.

Tak cuma itu, Apple juga memesan chip 5nm untuk SoC ARM yang dipakai di Apple Silicon, alias deretan chip M1 (dan penerusnya) untuk perangkat Mac. Seperti diketahui, Apple mulai mengganti prosesor Intel yang sebelumnya dipakai di Mac dengan chip Apple Silicon.
Chip A14 Bionic sendiri sudah menunjukkan punya performa yang lebih kencang dibanding Snapdragon 888, yang sama-sama dibuat memakai proses 5nm. Bedanya, Snapdragon 888 diproduksi oleh Samsung menggunakan proses 5LPE.