Jakarta, Selular.ID – Kabar baik hadir bagi para penggemar Nintendo. Pasalnya, konsol handheld Switch kini juga bisa menjalankan sistem operasi OS Android 10. Hal ini berhasil diwujudkan oleh sekelompok developer bernama “switchroot” di situs gadget XDADevelopers, mereka melakukan uji coba pemasangan OS Android.
Alasan switchroot menambah OS Android 10 ke konsol handhled switch nya yaitu agar konsol game Nintendo tersebut dapat menjalankan aneka game milik konsol lain lewat emulator yang banyak tersedia di toko aplikasi App Store, mulai dari PlayStation 1, PSP, hingga Nintendo 64 dan Game Boy.
Selain itu, penggemar juga bisa mendapatkan berbagai video game Play Store seperti Genshin Impact atau aplikasi seperti Spotify.
Switch pun tetap bisa menjalankan judul-judul game aslinya karena OS Android 10 dijalankan melalui kartu memori microSD, tidak di-flash ke ROM perangkat.
Baca juga: 5 Game PS 5 Yang Sedang Obral Harga Di PlayStation Store
OS ini digarap oleh switchroot berdasarkan ROM custom Android, Lineage OS versi 15.1, yang tadinya didesain khusus untuk perangkat Nvidia Shield TV. Seperti yang dikutip dari GamersGrade, Rabu (10/2/2021).
Pembaruan juga membawa lebih banyak polesan pada mod, membiarkan tongkat Joy-Con bekerja sebagai tongkat analog yang tepat, bukan D-pad delapan arah, dukungan tidur nyenyak yang dikatakan pengembang dapat bertahan selama berminggu-minggu,over-the-air pembaruan, dan dukungan Wi-Fi yang lebih baik yang menjanjikan lebih sedikit pemutusan.
Terkait cara pemasangan OS Android di Nintendo Switch sebenarnya tak sesulit yang dikira. Penmain hanya perlu perangkat Switch yang sistem keamanannya sudah dijebol dan memiliki bootloader versi “hekate”.
Selain itu, pemain juga memerlukan sebuah kartu SD, dan software untuk menyalin file ROM kustom ke kartu memori tadi. Ketika semua syarat sudah dipenuhi, pemain kemudian bisa menyalin file ROM custom dan masuk ke bootloader hekate. Setelah itu, pemain tinggal memasang OS Android yang sudah disalin ke kartu memori tadi beserta aplikasi Google (GApps), melalui antarmuka custom recovery TWRP.
Perlu dicatat, OS Android ini bukan resmi dari Nintendo. Artinya, apapun yang dilakukan dan terjadi pada perangkat Switch secara penuh merupakan bentuk tanggung jawab dari masing-masing pengguna itu sendiri.