Pengembang Diwajibkan Lampirkan Label Informasi di App Store

streaming palsu app store

Jakarta, Selular.ID – Apple terus mengutamakan keamanan dalam aplikasi yang tersedia di App Store. Hal ini telah diumunkan Apple selama peluncuran iOS 14 di WWDC awal 2020.

Dalam pengumuman tersebut, Apple menghimbau para pengembang menawarkan informasi tentang jenis data yang dikumpulkannya dan daftar App Store akan memberi label informasi itu.

Seperti dilaporkan Apple Insider, hal tersebut untuk membantu para pengguna dalam memahami praktik privasi aplikasi sebelum mereka mengunduhnya di platform Apple.

Setelah label informasi ini ditayangkan, maka setiap halaman produk aplikasi akan memiliki informasi berisi beberapa jenis data yang dikumpulkan oleh aplikasi pengembang. Deskripsi ini juga berisikan apakah data pengguna bakal ditautkan atau digunakan untuk melacak aplikasi tadi.

Tidak ada detail tentang kapan tepatnya label ini akan ditayangkan di App Store. Namun mereka menyebutkan bahwa App Store akan membantu para pengguna untuk memahami praktik privasi aplikasi pada akhir 2020.

Dalam konsepnya, pengembang harus menjawab pertanyaan privasi aplikasi di App Store Connect. Pengembang juga akan diberikan beberapa opsi dan mereka harus memilih jawaban yang sesuai dari sana.

Baca Juga :Harga Aplikasi di App Store Naik di Sejumlah Negara Termasuk Indonesia

Kabar sebelumnya, Apple baru saja mengumumkan akan menaikkan harga aplikasi berbayar di App Store, di sejumlah negara di dunia.yakni Brasil, Kolombia, India, Rusia, Afrika Selatan, dan Indonesia.

Apple menjelaskan, penetapan harga tersebut mencerminkan diberlakukannya pajak transaksi digital pada negara-negara, seperti India dan Indonesia.Di Indonesia sendiri, ada pajak 10 persen yang diterapkan untuk semua developer asing yang muncul di App Store.