Tangerang, Selular.ID – Mantan penguasa pasar ponsel dunia, Nokia, mengumumkan rencananya kembali ke pasar ponsel global, bahkan tablet. Namun, perusahaan tidak akan bertindak sebagai penjual.
Hal tersebut ditegaskan Ripudaman Singh Lamba, Customer Team Head, Smartfren, PT Nokia Solutions and Networks Indonesia, kepada Selular.ID, usai pengumuman kerja sama perusahaannya bersama operator Smartfren dalam menyediakan jaringan LTE paling canggih dengan teknologi 3 carrier aggregation (3CA) di Serpong, Tangerang (17/6/2016).
“Kami akan kembali ke bisnis ponsel dan tablet, tapi berdasarkan partnership. Kami akan membantu mengembangkan ponsel, tapi bukan kami yang menjual,” ujar Ripu.
“Ponsel dan tablet akan menggunakan merek Nokia. Begitu pula design, R&D, property, semua milik Nokia. Namun penjualan akan dilakukan oleh mitra global bernama HMD dan produksi akan ditangani pabrikan Foxconn.”
Pertengahan Mei silam, perusahaan telah membuat kesepakatan strategis yang meliputi hak merek dan lisensi kekayaan intelektual, yang menyatakan Nokia Technologies akan memberikan lisensi global eksklusif kepada HMD global Oy (HMD), sebuah perusahaan baru yang berbasis di Finlandia, untuk menciptakan ponsel dan tablet selular merek Nokia selama sepuluh tahun ke depan.
Berdasarkan kesepakatan tersebut, Nokia akan menerima pembayaran royalti dari HMD dari penjualan produk-produk selular merek Nokia, termasuk merek serta hak kekayaan intelektual.
Ponsel fitur merek Nokia dikatakan tetap merupakan salah satu pilihan telepon bergerak yang paling populer di berbagai pasar di seluruh dunia saat ini, dan HMD akan terus memasarkan mereka sebagai bagian dari portfolio terpadu bersama dengan beragam ponsel dan tablet baru. Sementara portfolio smartphone dan tablet HMD yang baru akan merupakan produk Android.