Senin, 25 September 2023
Selular.ID -

Kisah Srikandi Dibalik Kesiapan Puluhan Ribu Armada BlueBird  

BACA JUGA

Jakarta, Selular.ID – Bluebird perusahaan terbuka di bidang transportasi penumpang dan jasa pengangkutan darat saat ini menang tengah berupaya bertransformasi kearah digital.

Sepak terjangnya cukup masif, sekitar awal bulan lalu mereka meluncurkan versi terbaru dari aplikasi pemesanan untuk perkuat layanannya, yakni MyBlueBird 5. Melalui platform itu hadir sejumlah fitur anyar untuk memberikan pengalaman yang lebih mudah, menyenangkan, dan aman bagi pengguna.

Bahkan komitmen besar Bluebird untuk bertrasformasi digital semakin khusyuk, berdasarkan laporan Bluebird saat ini memang mengungkap telah menyiapkan beragam strategi khusus untuk menarik minat konsumen di 2021, dengan menyiapkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp500 miliar, untuk perkuat bidang IT seperti artificial intelligence (AI).

Baca juga: Fitur Lebih Lengkap, Bluebird Luncurkan Aplikasi Pemesanan Baru

Langkah sigap Bluebird untuk menjadi sukses di era baru ini tentu tidak mudah, tapi keyakinan untuk bertrasformasi sangat kuat ditambah dengan tim pekerja yang hebat dibidangnya.

Kemudian batasan gander pun sudah ditangalkan Bluebird, setidaknya hal ini terlihat pada sosok Bintarti A.Yulianto, selaku Vice President Teknik Bluebird, yang bertugas dibalik kesiapan puluhan ribu armada Bluebird.

Bintarti yang merupakan jebolan Teknik Nuklir Universitas Gadjah Mada ini berpandangan jika saat ini seluruh aspek kehidupan, termasuk bisnis dan industri telah mengalami perubahan yang sangat cepat, sehingga bagi mereka yang tidak melakukan perubahan akan menjadi dinosaurus dan tidak relevan.

Sehingga tantangan tantangan utama ke depan bagi Bintarti adalah perubahan-perubahan yang bersifat quantum leap, “kita tidak bisa hanya mempersiapkan diri terhadap perubahan-perubahan linier yang biasa, namun harus siap membuat lompatan agar mampu bertahan,” tuturnya.

Baca juga: Taksi Bluebird Sediakan QRIS, Bisa Bayar Pakai GoPay

Seperti misalnya industri transportasi sedang fokus terhadap kesiapan mobil listrik, namun mungkin dalam sepuluh tahun ke depan, tidak menutup kemungkinan akan hadirnya teknologi mobil yang baru, yang menjadikan apa yang kita siapkan saat ini menjadi obselete.

“Oleh karena itu, kita harus tetap bergerak maju dan tanpa henti untuk terus menghadirkan inovasi-inovasi yang sesuai dengan kebutuhan dan permintaan pasar maupun konsumen,” lanjut Bintarti.

Dengan posisinya saat ini, Bintarti membawahi ribuan karyawan di Divisi Perawatan Bluebird serta memegang tanggung jawab penuh terhadap kesiapan armada dari Bluebird Group dalam melayani masyarakat.

Kesiapan armada mulai dari pengecatan sesuai identitas perusahaan, pemasangan atribut, hingga sistem service/maintenance merupakan tanggung jawab dari Bintarti guna memastikan kenyamanan dan keamanan para pelanggan setia dari titik penjemputan hingga titik pengantaran.

Bintarti bercerita awal dari perjalanan kariernya Bluebird, termasuk latar belakang pendidikannya. Waktu itu ketika memilih jalur pendidikan, teknologi nuklir menjadi ilmu yang menarik perhatiannya, karena dianggap memiliki potensi manfaat yang sangat banyak bagi kesejahteraan masyarakat.

Baca juga: Gojek Beli Saham Bluebird

“Itulah mengapa saat itu ia memutuskan untuk mengambil studi jurusan Teknik Nuklir di Universitas Gadjah Mada. Namun, karena kebijaksanaan pemerintah saat itu untuk menunda pembangunan Pusat Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) sebagai pemanfaatan nuklir untuk kesejahteraan masyarakat, mendorong saya untuk mencari tantangan baru. Kebetulan, saat itu Bluebird sedang mencari tenaga-tenaga baru karena pengembangan usaha yang dilakukannya,” ceritanya.

Dengan latar belakang pendidikan di bidang teknik, Bintarti mendapatkan tugas berkaitan dengan aspek teknik pula, dan harus menangani perawatan armada taksi dan kendaraan Bluebird Group yang puluhan ribu jumlahnya. Dan tak dipungkiri saat bekerja sering kali harus berhadapakn dengan puluhan ribu dan ribuan kolega yang semuanya pria, dan kemudian harus dikelola di mana ia merupakan komandannya.

Bintarti berpandangan salah satu kunci keunggulan perawatan kendaraan Bluebird adalah karena melakukan program preventive maintenance. Perawatan yang sifatnya mengidentifikasi kemungkinan kerusakan/masalah yang akan timbul. “Sehingga semua kendaraan memiliki jadwal perawatan sebelum menghadapi permasalahan,” ungkap Bintarti.

Baca juga: Mobil Tesla Alami Kecelakaan, Sistem Autopilot Kembali Dipertanyakan  

Dan inilah sebetulnya yang menggambarkan kehebatan  Bintarti, bagaimana ia sebagai sosok wanita mampu mengordinasikan pengelolaan perawatan puluhan ribu kendaraan secara terjadwal, yang  sangat memerlukan kedisiplinan, sistem yang handal, dan tentu saja kualitas kepemimpinan yang kuat dalam lingkungan kerja yang notabene semuanya pria.

“Saya merasa enjoy saja bekerja dengan rekan-rekan teknik yang seluruhnya pria, karena dari saat kuliah pun, teman saya kebanyakan juga pria. Dan sebetulnya, masalahnya bukan terletak pada wanita atau pria, dalam dunia kerja ataupun dalam kegiatan yang lain, kunci utama adalah perlunya kita memiliki mindset yang sama. Apabila (telah) ada kesamaan pemahaman, etos kerja, saling memahami the do’s and the don’ts rekan laki atau wanita pada dasarnya sama,” jelas Bintarti.

Bahkan, dalam beberapa hal, Bintarti justru merasakan aspek positif dapat menyampaikan sesuatu hal atau pemikiran secara lebih direct, straight to the point, terbuka kepada rekan kerja pria yang sangat mendukung dan sesuai budaya dan tuntutan kerja yang ada.

Baca juga: Grab Targetkan 26.000 Kendaraan Listrik Hingga 2025

Pesan Bintarti di hari kartini ini ialah sudah saatnya harus mengkedepankan  sikap mandiri dan terus tangguh menjadi faktor kunci di dalam langkah emansipasi perempuan.

“Tidak ada perbedaan antara laki-laki dan perempuan dalam berbakti terhadap negara dan memberikan manfaat kepada khalayak luas. Kepada setiap perempuan Indonesia, teruskan perjuangan dalam menciptakan karya bagi keluarga dan bangsa. Semangat!” tutupnya.

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

INDEPTH STORIES

BERITA TERBARU