Selular.ID – Firma riset International Data Corporation (IDC) merilis laporan soal pangsa pasar ponsel Indonesia untuk kuartal dua atau Q2 2023, tepatnya periode April-Juni 2023. Berbeda dari penjualan ponsel 4G, penjualannya ponsel 5G justru turun sebesar 4,3 persen dari tahun lalu atau year on year (YoY).
Menurut Vanessa Aurelia, Market Analyst at IDC Indonesia, untuk pertama kalinya sejak dirilis pada tahun 2020, smartphone 5G turun sebesar 4,3 YoY.
Senada dengan data yang dirilis IDC, dari penelusuran Selular di pusat penjualan smartphone ITC Roxy Mas, sejumlah pedagang menyebutkan penjualan ponsel 5G tak sebaik penjualan ponsel 4G.
Menurut pedagang, awal jaringan 5G diluncurkan kehadiran smartphone 5G dicari pembeli, padahal smartphone 5G saat itu hadir dengan range harga yang relatif mahal.
Berbeda dengan saat ini smartphone 5G dibandrol dengan harga bersaing, yakni mulai Rp2 jutaan, namun hal itu tak menjadi pemikat calon pembeli.
“Meski harga HP 5G saat ini sudah lebih murah, namun HP 4G menawarkan spesifikasi serupa dengan harga lebih terjangkau,” ujar salah satu karyawan Prima Cell ITC Roxy Mas, Jakarta Pusat (03/11/23).
Meski kurang diminati namun Dessy, Pemilik sabang Cell Itc Roxy Mas Jakarta Pusat menyebutkan ada sejumlah smartohone 5G yang penjualannya cukup baik. Yakni Infinix Note 30 Pro yang dibandrol dengan harga Rp2.9 jutaan.
Baca Juga:22 Ponsel 5G di 2023 yang Mendukung Jaringan 5G Indosat
Kemudian Poco X5 5G varian 6GB RAM + 128GB ROM dijual Rp2.9 jutaan. Vivo Y36 harga Rp3.5 jutaan dan Samsung S34 harga 4.3 jutaan.
“tapi memang lebih banyak dicari smartphone 4G, perbandingannya misalnya satu minggu tujuh unit hp terjual, satu unitnya ponsel 5G,”ujar Dessy.
Dessy menyebutkan perimbangannya mungkin harga , Dessy menyebut kalau HP 4G memiliki spesifikasi lebih baik ketimbang HP 5G di harga serupa.
Baca Juga:Ponsel 5G Rp3 Jutaan Vivo Y35m Meluncur, Ini Spesifikasinya
Faktor lainnya, jaringan 5G juga masih terbatas pada area tertentu. Konsumen pun masih belum tertarik meskipun ponsel 5G sudah dijual sejak 2020.