Selular.ID – Teknologi berbasis Artificial Intelligence (AI) sudah bertebaran dimana-mana, Yang paling besar sebut saja ChatGPT dan Bard, ini pilihan netizen.
AI dirasa telah membantu masyarakat dalam menjalankan aktivitas hariannya, apalagi ChatGPT dan Bard adalah kedua perusahaan yang menjalankan AI berbasis tulisan.
ChatGPT milik OpenAI yang terlebih dahulu hadir lalu di ikuti Bard milik Google sebagai pesaing berat yang bermain di teknologi inovasi ini.
Karena keduanya itu cukup besar, redaksi Selular.ID menjadi penasaran siapa diantara kedua itu yang menjadi andalan atau yang lebih di pakai oleh masyarakat.
Berawal dari postingan suatu konten yang di muat pada platform TikTok, dengan berisi dan memberi informasi mengenai teknologi Chatbot ada yang lebih unggul ketimbang ChatGPT ataupun Bard, yaitu Perplexity.
Tapi yang menjadi fokus besar bukanlah dari segi itu, melainkan dari isi komentar yang hidup dari para netizen beranggapan bahwa Chatbot yang disarankan oleh pembuat konten tidaklah bagus, beranggapan tetap ChatGPT atau Bard lah yang lebih baik.
Komentar dari akun pertama menyebutkan bahwa kalau ia pernah mencoba Perplexity tapi alhasil tetap kembali ke ChatGPT.
Tapi ada tanggapan lain dari akun kedua, yang bilang kalau ChatGPT itu suka eror dalam pekerjaan gentingnya.
Selanjutnya di akun yang berbeda beranggapan juga kalau jawaban atas segala pertanyaan pengguna yang diberikan oleh ChatGPT itu lebih bijak.
Akun yang keempat, kali ini lebih beda dan beranggapan lebih detail. Pasalnya ia memilih Google Bard karena ia merasa informasi yang diberikan lebih akurat.
Dari pernyataan itu lah mendapat reaksi yang lebih lagi dari pengguna lain, karena Google Bard dianggap masih belum tersedia untuk bahasa Indonesia.
Pengguna kelima lebih unik, ia tidak memilih salah satu diantara ChatGPT atau Bard, melainkan ia malah memanfaatkan Chatbot keduanya.
Akun tersebut beranggapan, kalau baik ChatGPT atau Bard punya hal yang diandalkan berbeda, kalau buat rangkuman di ChatGPT, kalau untuk mencari referensi di Bard.
Ternyata masyarakat Indonesia yang memanfaatkan Chatbot AI ini memang cukup bnyak, dan dengan mengandalkan Chatbot AI tersebut beragam.
Baca juga : Berbahayakah Penggunaan Artificial Intelligence (AI) Jika Terus Diadopsi?
