Samsung Join Aliansi MTA Bersama Xiaomi, Oppo, dan Vivo

Jakarta, Selular.ID – Beberapa tahun yang lalu Xiaomi, Oppo dan Vivo sepakat untuk menciptakan Mutual Transfer Alliance (MTA), sebuah cara standar untuk mentransfer file antar perangkat (ponsel dan komputer) secara lokal melalui koneksi nirkabel 20 MB/s. Setelah beberapa bulan pengujian beta, fitur tersebut pun meluncur.

Sejak saat itu perusahaan lain juga bergabung dalam Aliansi, daftar yang terbaru menambahkan Samsung. Selain trio asli, OnePlus, Meizu, ZTE, Black Shark, dan HiSense juga termasuk di dalamnya, begitu pula Asus dan merek game Republic of Gamers.

Kehadiran Samsung tentu kemenangan besar. Pertama, ini adalah salah satu pembuat smartphone terbesar di dunia. Dan kedua, ia sudah memiliki fitur transfer nirkabelnya sendiri, Quick Share, yang diluncurkan pada tahun 2020 sebagai pengganti Android Beam yang sudah tidak digunakan lagi (dan sebagai alternatif dari Nearby Share baru Google). Samsung bahkan merilis aplikasi Quick Share-nya untuk Windows 10 awal tahun ini.

Perlu dicatat, bergabungnya Samsung bukan berarti Quick Share akan hilang. Kemungkinan besar perangkat Galaxy (dan aplikasi Windows) akan diperbarui untuk juga mendukung sistem MTA. Hingga kini perusahaan belum mengumumkan kapan akan meluncurkan pembaruan semacam itu.

Namun, ini merupakan pukulan bagi Google, yang baru-baru ini mengumumkan rencana untuk menambahkan Nearby Share ke ChromeOS dan mungkin tiba di perangkat Windows 10 melalui browser Chrome.