Selular.ID – Resesi ekonomi global memang membuat kekhawatiran di banyak negara. Namun, perekonomian Indonesia masih tumbuh positif.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi negara masih mamou tumbuh lebih dari 5% (year on year) pada kuartal III-2022.
Kita perlu waspada akan ketidakpastian global, walaupun itu menjadi kabar yang menggembirakan. Salah satu hal yang dapat terjadi dari dampak ketidakpastian global yakni, potensi kenaikan suku bunga demi memperlambat inflasi.
Jika suku Bunga menjadi naik maka dapat membuat perlambatan ekonomi. Dampak yang dirasakan adalah kemampuan daya beli masyarakat melemah. Karena berkurangnya penghasilan dan pengeluaran yang tinggi akibat harga kebutuhan pokok naik secara berkepanjangan.
Informasi resesi kadang enggan diketahui oleh sebagian masyarakat karena dirasa dapat menimbulkan kekhawatiran.
Baca juga: Tips Investasi di Tengah Bayangan Resesi
Pasalnya, memiliki pengetahuan mengenai dampak resesi ekonomi akan membantu melakukan antisipasi menghadapi perubahan kehidupan yang dapat terjadi.
“Resesi tidak selalu menjadi ancaman, bisa saja menjadi kesempatan selama kita mempersiapkan diri dan melakukan kontrol finansial, yakni menurunkan gaya hidup, tidak boros tapi tidak juga menahan uang karena ekonomi harus bergerak. Pendapatan yang kkita miliki sebaiknya diatur dengan bijaksana agar kebutuhan saat ini tetap terpenuhi sekaligus bersiap penuh memenuhi kebutuhan pada masa mendatang,” ujar Founder of @ladybossproject.id Kelly Patricia
Kelly juga menyarankan agar tidak mengandalkan gaji bulanan. Bisa dengan berbisnis berbasis hobi dan dijalankan secara online sehingga bila terjadi penurunan pendapatan, keluarga masih dapat bertahan hidup.
Baca juga: Tips Mengatur Investasi di Tengah Kemungkinan Resesi Ekonomi, Cuma dari Handphone
Saat resesi nanti banyak aset yang mengalami penurunan harga, dan nilai aset berpotensi akan naik kembali di masa depan.
Masyarakat harus menghindari menambah utang karena utang berurusan dengan bunga. Jika bunga fluktuatif maka nilai utang dapat meningkat.
