Selular.ID – PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) tidak akan mengumumkan laporan keuangan di surat kabar.
Keputusan tersebut telah GOTO cetuskan pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa atau RUPSLB, Kamis (2/3/2023).
RUPSLB GOTO membahas mengenai perubahan jajaran pengurus komisaris dan direksi.
Namun ada agenda atau pembahasan lain dalam rapat tersebut yaitu para pemegang saham menyetujui satu perubahan anggaran dasar perseroan.
TONTON JUGA:
Perubahan tersebut yaitu tidak lagi mewajibkan perseroan mengumumkan laporan keuangannya di surat kabar.
“Perubahan ini sejalan dengan kewajiban menurut Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 14/POJK.04/2022,” kata Direktur Utama GoTo Andre Soelistyo dalam keterangan resminya.
Baca juga: Ini Kata OJK Tentang Warga RI Yang Ngutang Ke Pinjol
Dirinya menyampailkan bahwa masyarakat masih dapat mengakses laporan keuangan GoTo di situs resmi perseroan dan melalui keterbukaan informasi di situs resmi Bursa Efek Indonesia.
Adapun sebelumnya GOTO menghapus satu agenda RUPSLB yaitu persetujuan pemegang saham independen atas anggota direksi GOTO yang dapat menjadi pemegang saham seri B.
“Untuk menyederhanakan proses pemungutan suara oleh para pemegang saham, perseroan menghapuskan mata acara rapat berikut ini dan akan mengusulkan mata acara tersebut dalam RUPS tahunan yang akan datang,” kata Andre.
Seiring usainya RUPSLB, saham GOTO terpeleset ke zona merah hingga penutupan sesi II padahal sempat menguat di sesi I.
GOTO ke posisi Rp 121 atau turun 0,82%.
Saham GOTO berada di rentang perdagangan Rp120-125 per saham.
Sepanjang hari, nilai transaksi GOTO di pasar reguler mencapai Rp332,22 miliar dengan volume transaksi mencapai Rp2,72 miliar.
Baca juga: Saham GOTO Masuk FTSE, Apakah Bisa Percepat Profitabilitas?