GFP dan Pemerintah Singapura Lepas Saham GOTO, Ada Apa Ya?

Nasib saham GOTO.
Nasib saham GOTO.

Selular.ID – Goto Peopleverse Fund (GFP) telah mengalihkan 706.319.312 lembar saham dari PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO).

Pengalihan saham dengan harga Rp2-105 itu, GFP lakukan pada tanggal 6-23 Februari 2023 di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Selama periode, GPF menyalurkan sekitar 0,77 persen sahamnya.

“Transaksi pengalihan saham kepada peserta program kepemilikan saham karyawan, dan konsultan GoTo sebagaimana telah ada dalam prospektus IPO GoTo,” tulis R A Koesoemohadiani, Corporate Secretary GoTo.

Dengan pelaksanaan transaksi itu, timbunan saham GPF tersisa 91,21 miliar lembar saham serie A yang setara 7,7 persen.

TONTON JUGA:

Merosot 0,77 persen dari sebelum transaksi dengan donasi tidak kurang dari 91,92 miliar eksemplar alias 7,76 persen.

Baca juga: Saham GOTO Masuk FTSE, Apakah Bisa Percepat Profitabilitas?

Pengalihan saham kepada peserta program kepemilikan saham karyawan, dan konsultan GoTo sebagaimana telah ada dalam prospektus IPO GoTo.

Pengalihan GFP lakukan sejak 6 Februari sampai 23 Februari 2023 melalui transaksi di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Baca juga: Kominfo Bakal Minta ChatGPT untuk Daftar PSE, Kalau Tidak Bakal Diblokir?

Singapura Jual Saham GOTO

Sementara itu, meskipun GoTo berjanji bakal segera raih profit atau keuntungan, Pemerintah Singapura justru menjual saham mereka.

Mereka mengurangi kepemilikan sahamnya di emiten teknologi raksasa eks start up GOTO dan berpotensi memperoleh dana segar hingga ratusan miliar rupiah.

Baca juga: Harga Samsung Galaxy A53 5G Bulan Februari 2023, Masih Worth It Tahun Ini

Berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Pemerintah Singapura, melalui Citibank Singapore S/A Government melego 5,3 miliar lembar saham GOTO, pekan lalu.

Mereka menjual di harga Rp 121 per saham sehingga perkiraannya Pemerintah Singapura dapat memperoleh dana segar hingga Rp636 miliar.

Saat ini komposisi pemegang saham mayoritas utama GOTO terdiri dari Taobao China Holding Limited (8,84%), SVF GT Subco (8,71%), Goto Peopleverse (6,86%) dan Pemerintah Singapura (8,36%).

Baca juga: Melissa Siska Juminto, Wanita Jebolan Washington University yang Jadi Presiden Baru GOTO