Jakarta, Selular.ID – Menggunakan smartphone saat berkendara jelas dilarang. Tapi mungkin tidak sedikit pengendara yang pernah melakukannya, karena terkadang seseorang perlu menggunakan Google Maps untuk mencari tahu arah jalan pergi.
Raksasa teknologi Google dan Apple terus berupaya menyediakan solusi interaksi dengan smartphone saat berkendara seaman mungkin. Salah satunya software untuk mobil bernama Android Auto yang disuguhkan Google. Android Auto memiliki banyak hal yang ditawarkan, tapi sayang, tingkat adopsinya belum maksimal.
Di sisi produsen mobil pun, terbilang lambat mengintegrasikan layanan Android Auto ke model keluaran terbaru. Ditambah, konsumen membeli mobil baru tidak sesering smartphone.
Mempertimbangkan hal itu, Mei silam Google mengumumkan di konferensi I/O bahwa Android Auto akan tersedia untuk digunakan langsung di smartphone Android. Enam bulan berlalu, hari itu akhirnya datang juga.
Google baru saja resmi merilis aplikasi Android Auto di Play Store. Untuk menggunakannya, cukup unduh aplikasi, lalu tancapkan smartphone ke mobil apa saja (tidak harus baru dan canggih), dan Anda siap untuk pergi.
Auto di perangkat Android hadir dengan user interface sangat sederhana, yang dimaksudkan agar penggunaan smartphone di mobil se-aman dan se-efisien mungkin.
Aplikasi mobile tidak seglamor software yang terintegrasi langsung di mobil, tapi pengalaman keduanya masih sangat mirip. Plus, jika Anda punya konektivitas Bluetooth di mobil, memutar audio melalui speaker mobil akan terasa seperti menyalakan solusi mobil pintar yang terintegrasi di kendaraan.
Update terbaru untuk Android Auto yang memperkenalkan fungsionalitas tambahan ini akan tersedia “dalam beberapa hari mendatang” menurut Google di semua negara di mana Android Auto saat ini tersedia.
Sayangnya, Indonesia sendiri belum mendapatkan jatah Android Auto. Tapi karena sekarang sudah tersedia di smartphone, tentu tingkat adopsinya akan jauh lebih baik di kemudian hari.