Jakarta, Selular,ID – Pada 2016 pertumbuhan smartphone Indonesia akan mengalami peningkatan 21%. Jika tahun 2015 jumlah smartphone yang masuk mencapai 28 unit, tahun 2016 diperkiran mencapai 34 juta unit impor. Dari pertumbuhan itu, disebut-sebut ponsel asal Tiongkok akan lebih mendominasi persaingan. Seperti Lenovo, Xiaomi, dan ZTE.
Hal tersebut diungkapkan Reza Haryo Senior Market Analyst dalam keterangan resminya baru-baru ini. Reza menyebutkan tahun depan,pertumbuhan smartphone Indonesia akan didorong oleh kehadiran smartphone asal luar negeri. Reza memprediksi produsen asal Tiongkok menjadi penggiat industri perangkat komunikasi yang akan gencar merambah pasar Indonesia.
“Ke tiga brand yang saya sebutkan tadi, sepertinya akan banyak menghadirkan seri-seri baru di pasar ponsel dan diperkirakan lebih agresif dari tahun 2015,” ujar Reza.
Reza menyebutkan Produsen asal negeri tirai bambu ini, dapat diterima dengan baik oleh konsumen Indonesia berkat penawaran produk dengan spesifikasi yang baik, tetapi dengan harga cukup terjangkau.
Permintaan yang besar, sebut Reza, menjadikan Indonesia sebagai pasar potensial di mata produsen asal Tiongkok. Hal ini, ungkap Reza, juga akan mendorong pertumbuhan perangkat merek lokal, sehingga komposisi pemain dari luar negeri dan lokal di bidang ini di Indonesia dinilai Reza hampir setara.
