Sabtu, 20 September 2025
Selular.ID -

Peringatan Bagi Pengguna HP Samsung, Jangan Abaikan Pembaruan Keamanan

BACA JUGA

Selular.id – Pengguna ponsel Samsung diimbau untuk segera melakukan pembaruan keamanan yang telah dirilis pada September 2025. Pembaruan ini ditujukan untuk menambal celah keamanan yang berpotensi dimanfaatkan oleh oknum tak bertanggung jawab, termasuk melalui aplikasi pesan populer seperti WhatsApp.

Langkah ini diambil setelah ditemukannya kerentanan serius yang dapat mengancam privasi dan keamanan data pengguna. Menurut laman resmi pembaruan keamanan Samsung, salah satu isu yang ditangani adalah CVE-2025-21043.

Bug ini memungkinkan penjahat siber melakukan penulisan di luar batas (out-of-bounds write) dan mengeksekusi kode arbitrer dari jarak jauh. Dengan memanfaatkan celah tersebut, peretas dapat mengambil alih kendali perangkat pengguna tanpa sepengetahuan mereka.

Google Project Zero mengungkapkan bahwa kerentanan ini berkaitan dengan libimagecodec.quram.so, sebuah tool sumber tertutup (closed-source) yang digunakan aplikasi pesan singkat pihak ketiga—termasuk WhatsApp—untuk mengurai gambar.

Tool inilah yang menjadi pintu masuk bagi penyerang untuk membajak ponsel seseorang. Meskipun belum ada contoh publik yang menunjukkan eksploitasi aktif, laporan Samsung menyatakan bahwa mereka telah diberitahu mengenai potensi serangan tersebut.

Pada Agustus lalu, tim keamanan WhatsApp menemukan eksploitasi celah keamanan ini dan melaporkannya secara tertutup kepada Samsung dan Apple. Respons cepat dari kedua raksasa teknologi ini menunjukkan betapa seriusnya ancaman yang dihadapi.

Apple bahkan telah lebih dulu merilis tambalan untuk menangani masalah serupa pada akhir Agustus, meskipun dengan implementasi yang sedikit berbeda.

WhatsApp, yang memiliki lebih dari 3 miliar pengguna di seluruh dunia, menjadi salah satu platform yang berisiko tinggi jika celah ini dieksploitasi secara luas. Meskipun pengguna perorangan kecil kemungkinannya menjadi target, tool untuk melakukan serangan sudah tersedia dan dapat digunakan untuk menyerang beberapa pengguna sekaligus.

Hal ini berpotensi menimbulkan kerugian signifikan, terutama jika ditujukan kepada kelompok tertentu.

Samsung tidak menyebutkan secara spesifik layanan chat pihak ketiga lain yang mungkin terdampak dalam laporannya. Hal ini menimbulkan pertanyaan apakah hanya WhatsApp yang menjadi sasaran atau ada layanan lain yang juga rentan.

Kendati demikian, pembaruan yang dirilis telah memperbaiki implementasi tool tersebut, sehingga mencegah potensi serangan dari peretas.

Pembaruan keamanan Samsung ini muncul sekitar dua minggu setelah Google merilis dua celah keamanan serupa sebagai bagian dari pembaruan bulanan Android untuk September 2025.

Langkah-langkah seperti ini semakin mengukuhkan pentingnya pembaruan berkala dalam menjaga keamanan perangkat. Seperti diketahui, Samsung telah berkomitmen memberikan pembaruan keamanan jangka panjang, termasuk untuk seri tertentu yang masih didukung.

Bagi pengguna, melakukan pembaruan secara rutin adalah langkah preventif yang sangat dianjurkan. Pembaruan tidak hanya meningkatkan fitur, tetapi juga menutup celah keamanan yang dapat dimanfaatkan oleh pihak tidak bertanggung jawab.

Beberapa model Samsung, seperti Galaxy S8 dan Note 8, telah tidak lagi menerima pembaruan keamanan, sehingga pengguna disarankan untuk mempertimbangkan upgrade perangkat.

Kerentanan keamanan semacam ini mengingatkan betapa pentingnya kolaborasi antara pengembang aplikasi, vendor perangkat, dan tim keamanan siber. Laporan dari WhatsApp kepada Samsung dan Apple menunjukkan bahwa transparansi dan kerja sama cepat dapat mencegah penyebaran exploit yang lebih luas.

Meskipun belum ada korban yang dilaporkan, kewaspadaan tetap diperlukan mengingat dampak yang dapat ditimbulkan.

Ke depan, pengguna dapat mengharapkan pembaruan keamanan yang lebih responsif dari Samsung, mengingat perusahaan terus berinvestasi dalam perlindungan perangkat.

Pembaruan seperti ini juga menjadi bagian dari komitmen Samsung dalam menyediakan pengalaman penggunaan yang aman dan nyaman bagi jutaan penggunanya di seluruh dunia.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU