Selular.ID – ZTE hadir ke pasar Indonesia membawa empat lini produk smartphone terbaru, tapi semua lini pakai chipset Unisoc, akankah terus berlanjut?
Empat produk smartphone milik ZTE tersebut diantanya ZTE Blade A52, ZTE Blade A72, ZTE Blade V40 Vita, dan ZTE Blade V40s.
Semua produk diprakarsai oleh chipset asal Tiongkok, Unisoc. Namun sedikit ada perbedaan dari produk yang ditawarkan.
Unisoc bukanlah chipset yang buruk, melainkan memang untuk saat ini bisa dikatakan masih kalah saing dengan chipset yang populer sebut saja seperti Snapdragon, MediaTek, Exynos, atau Bionic.
Tapi apakah ZTE untuk produk smartphone yang akan datang juga akan menggunakan Unisoc atau akan pakai chipset vendor lain?
Baca juga : ZTE Bakal Hadirkan Smartphone Unggulan Di Tahun Ini
Faiz Naufal selaku Smartphone GTM Manager ZTE menjelaskan bahwa perusahaan belum dapat memastikan bahwa di tahun ini dengan lini produk smartphone apakah itu akan dengan chipset Unisoc lagi atau yang lain.
“Untuk saat ini tidak bisa bilang apakah nanti itu Unisoc atau dari Snapdragon atau dari MediTek tapi yang bisa saya bicarakan ialah, Unisoc itu bisa dikatakan sebagai stereotype di masyarakat.”
“Dulu cepat panas tapi secara garis besar kita mengeluarkan 4 produk sejauh ini di Indonesia pakai Unisoc, pada saat kita menanyakan ke after sales kita yaitu Unicom sedikit ada complain terkait chipset yang panas.” Tambahnya.
Memang tidak menjelaskan apakah ZTE akan membawa chipset baru atau tidak, tapi mengingat Unisoc adalah chipset yang biasa digunakan smartphone kelas entry level sampai mid range.
Kemungkinan besar apabila ZTE jadi menghadirkan smartphone flagship atau high end ke pasar Indonesia kemungkinan akan pakai chipset lain selain Unisoc.
“Jadi itu menandakan Unisoc sudah mau inprove dari segi kualitasnya dan bisa dibilang untuk ZTE Blade V40s yang memakai chipset Unisoc T Series yaitu T618 Bisa setimpal dengan snapdragon 7 series lah.” Tutupnya.
Baca juga : Begini Wujud dan Spesifikasi Smartphone ZTE Blade V40s
