Selular.ID – International Data Corporation (IDC) melaporkan juga adanya penyusutan pangsa pasar smartphone yang lebih parah dari pada laporan yang di berikan Canalys.
Sebelumnya, Canalys telah melaporkan beberapa hari yang lalu bahwa adanya penyusutan pangsa pasar sebesar 17%.
Namun berbeda dengan data yang diberikan oleh IDC bahwa penurunan pangsa pasar itu adanya sebanyak 18,3%.
Penurunan ini kabarnya merupakan pengiriman yang terburuk sejak tahun 1 dekade silam.
Baca juga artikel lainnya :Â Penuhi Kebutuhan Talenta Digital, IOH dan KADIN Gelar IDCamp 2023
Menurut laporan IDC juga menjelaskan faktor penurunan ini di dasari karena permintaan konsumen yang berkurang, inflasi, dan ketidakpastian dari segi ekonomi.
Tapi untuk brand smartphone yang terdapat di peringkat 5 teratas, IDC kali ini sejalan dengan Canalys.
Karena, Apple tetap mendominasi dengan raihan 24,1% berbanding sekitar 0,9% dari laporan Canalys.
Selanjutnya di laporan IDC peringkat keduanya juga mengikuti ada Samsung dengan 19,4%, Xiaomi 11%, OPPO 8,4%, Vivo 7,4%.
Sedangkan untuk kategori lainnya itu menyumbang sekitar 29,4%, lebih banyak 2,6% ketimbang laporan Canalys.
Menurut laporannya juga, di tahin 2023 ini ditetapkan menjadi tahun kehati-hatian karena vendor akan memikirkan kembali portofolio perangkat mereka.
Sementara setiap channel akan berpikir dua kali sebelum mengambil persediaan berlebih.
Namun, dengan catatan positif, konsumen dapat temukan penawaran tukar tambah yang lebih murah hati dan promosi yang berlanjut hingga tahun 2023 karena pasar akan memikirkan metode baru untuk mendorong peningkatan dan menjual lebih banyak perangkat, khususnya model kelas atas.
Baca juga :Â APPLE GESER SAMSUNG! Laporan market share Canalys Q4 2022!
