Kerugian menggunakan paylater
- Menambah hutang
Kerugian yang pertama jika kamu menggunakan layanan paylater adalah mendorong kamu menjadi terlalu konsumtif. Kemudahan yang ditawarkan membuat kamu menjadi lebih mudah tergiur untuk berhutang lebih banyak.
Jika kamu sebelumnya memiliki kartu kredit atau cicilan lain yang perlu dibayarkan tiap bulan. Dengan kamu menggunakan paylater yang konsumtif kamu jadi makin banyak cicilan yang harus dibayarkan.
- Boros karena promo dan nilai pinjaman rendah
Kamu sebagai pengguna pasti menjadi lebih boros. Dengan jumlah pinjaman yang rendah, kamu cenderung menggampangkan dan bisa membayarnya nanti.
Kebiasaan boro dapat merusak manajemen keuangan kamu. Kamu haru bisa kalap dan tidak berpikir panjang ketika membeli barang-barang yang bukan prioritas hanya karena promo.
Baca juga: Rekomendasi 6 Aplikasi PayLater Yang Terdaftar Di OJK
- Bunga dan denda
Salah satu yang kamu perhatikan dari fitur paylater ini adalah memiliki nilai atau denda yang haru kamu bayarkan. Sebelum kamu gunakan kamu perlu mengetahui bahwa ada bunga cicilan juga yang harus dibayar.
Pasalnya, jika kamu mengalami keterlambatan membayar, kamu kan mendapata bebean biaya seperti denda.
- Kurangnya keamanan identitas
Kurangnya keamanan data diri pasti menjadi salah satu kerugian terbesar, saat kamu melakukan pendaftaran untuk menggunakan fitur ini, data-data pribadi pasti akan diminta.
Jika terjadi hal yang tidak diinginkan, terdapat kemungkinan dapat diretas oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab.
