Sabtu, 2 Agustus 2025
Selular.ID -

Kaspersky Lab: Ini Kenyataan Cari ‘Teman Dekat’ via Aplikasi

BACA JUGA

tinder

Jakarta, Selular.ID – Penelitian terbaru dari Kaspersky Lab menunjukkan bahwa orang-orang yang mencari teman dekat atau pasangan melalui online kemungkinan akan merasa kecewa dikarenakan banyak yang mendapati informasi dan foto palsu, tautan berbahaya, penipu yang berusaha mendapatkan informasi dari mereka, atau orang yang berbohong tentang apa yang mereka cari dalam sebuah hubungan.

Dalam keterangan resminya Andrei Mochola, Head of Consumer Business di Kaspersky Lab menjealskan penelitian ini menemukan bahwa mereka yang mencari pasangan hidup melalui platform kencan online seperti aplikasi popular Tinder, Bumble, OK Cupid, Badoo dan banyak lagi merupakan minoritas, dimana hanya 11% yang menggunakan platform kencan online dengan tujuan untuk menemukan pasangan yang nantinya akan mereka nikahi.

Jika dibandingkan dengan hampir setengah (48%) pengguna kencan online yang melakukannya untuk bersenang-senang, dan satu-dari sepuluh (13%) yang hanya mencari kepuasan seksual.

Dunia kencan online juga penuh dengan informasi palsu sehingga menyebabkan lebih banyak masalah bagi mereka yang benar-benar mencari pasangan. Lebih dari separuh (57%) orang mengaku berbohong saat berkencan online memalsukan informasi agar terlihat lebih baik daripada yang mereka lakukan dalam kehidupan nyata.

Penyebaran data palsu merupakan suatu hal yang sangat menjengkelkan bagi orang-orang yang menggunakan layanan kencan online, dimana satu dari lima (19%) menyatakan bahwa mereka berhenti menggunakan kencan online karena foto palsu, dan satu dari sepuluh orang berhenti menggunakan kencan online karena kebohongan akan adanya sebuah hubungan (12%) dan status hubungan yang tidak jelas (11%) yang mereka temui di platform.

“Kencan online merupakan cara yang bagus untuk bertemu dengan orang-orang baru di dunia online kita yang selalu sibuk dan terkoneksi, dan hal yang biasa untuk dipahami alasan satu dari tiga orang melakukannya,” kata Andrei

Tapi menuurt Andrei tidak semua dapat berjalan dengan mulus, dan bagi mereka yang mencari pasangan hidup melalui online harus menghadapi sejumlah besar informasi palsu, scammers, atau motif tersembunyi dalam prosesnya.

Dikatan Andrei Jumlah orang yang berbohong, misalnya dengan mencoba membuat diri mereka terlihat lebih baik atau lebih menarik daripada sebenarnya, menyoroti bagaimana pengguna memanfaatkan layanan digital untuk memfilter dan membengkokan informasi yang tersedia di online dengan cara yang tidak mungkin mereka lakukan di dunia nyata.

“Bukan maksud kami menasihati pengguna untuk menghindari kencan online sama sekali, kami hanya mendorong mereka untuk mempertimbangkan keamanan diri mereka di setiap langkah. Meningkatkan kesadaran, disertai dengan solusi keamanan adaptif yang dapat merespons situasi yang berbeda dan bekerja untuk melindungi setiap perangkat yang digunakan untuk kencan dari ancaman online adalah cara terbaik untuk memulainya.” pesan Andrei

Untuk membantu pengguna melindungi diri dari para scammer dan karakter yang tidak menyenangkan saat berkencan secara online, Kaspersky Lab menawarkan serangkaian solusi pengaman berdasarkan intelijen ancaman dan keahlian keamanan yang dalam.

Kaspersky Free menawarkan perlindungan malware dasar tanpa biaya, dan bagi mereka yang menginginkan perlindungan lebih komprehensif, Kaspersky Security Cloud yang baru menawarkan solusi adaptif yang secara otomatis menyesuaikan diri untuk memberi pengguna perlindungan yang tepat pada waktu yang tepat, tergantung pada aktivitas online mereka.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU