Sejak beberapa tahun terakhir, pembayaran menggunakan electronic money (e-money) mengalami perkembangan yang cukup pesat. Dinilai memiliki banyak keuntungan, penggunaan uang non tunai atau uang elektronik semakin digencarkan. Hal ini dilakukan oleh Bank Indonesia (BI) selaku otoritas keuangan tertinggi, yang terus mendorong terbentuknya less-cash society atau penggunaan uang non tunai di kalangan masyarakat dalam bentuk e-money. BI menggalakan apa yang disebut dengan Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) yang dicanangkan sejak 2006.
Di tahun 2014 lalu, volume transaksi menggunakan e-money sudah mencapai angka Rp 203 Triliun, meningkat signifikan dibanding tahun sebelumnya yang mencapai Rp137 triliun. Agar penggunaan semakin meluas, BI bahkan membuat kebijakan yang memperbolehkan lembaga non bank untuk membuat layanan.
“BEREBUT PASAR E-MONEY”. Itulah tajuk utama yang diangkat oleh Majalah SELULAR di edisi April 2015. Ada banyak implementasi dari Less Cash Society, seperti ATM Banking, SMS Banking, Internet Banking, Phone Banking, Uang Elektronik/Prepaid. Juga e-commerce yang meliputi Debit Online dan Walet.
Tidak hanya dari Bank, kini layanan e-money juga disediakan oleh lembaga non bank. Ini karena BI sudah mengeluarkan kebijakan yang memperbolehkannya. Per Januari 2015, sudah ada 20 perusahaan yang telah memperoleh ijin penyelenggaraan uang elektronik. Pemain e-money ini berasal dari bank maupun non bank, termasuk yang disediakan oleh para pelaku industri telekomunikasi selular dan start-up.
SELULAR mengulas potensi uang elektronik ini secara mendalam dan komprehensif di rubrik FOCUS. Selain itu, ada beberapa artikel menarik seperti “Anak Muda yang Sukses Berbisnis Digital” di rubrik trend, “Mengincar Manisnya Bisnis E-Commerce” di rubrik Business, studi kasus Loop Telkomsel yang “Menggarap Pasar Masa Depan”, hingga laporan hasil studi Selular.ID mengenai “Moncernya Pasar E-Commerce”.
Berikut ini daftar konten Majalah SELULAR Edisi April 2015:
[quote_box_center]
TREND
Anak Muda Sukses Berbisnis Digital, XL Pacu Pemerataan Internet Cepat
FOCUS
BI: Tidak Ada Anak Emas, Profil Perbankan Penerbit E-money, Potensi Besar E-Money Ada di Operator, Hiruk Pikuk Layanan E-Money, Startup E-Money: Kreatif Membuka Peluang Baru
BUSINESS
Mengincar Manisnya Bisnis E-Commerce, Mencermati Bisnis ‘Makelar’ Jaringan Operator Selular
CASE STUDY
Loop: Menggarap Pasar Masa Depan
BENCHMARK
Kalah Start di Layanan E-Money
INDICATOR
Moncernya Pasar E-Commerce
CHATTING
Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara
CORPORA
XL Future Leaders: Menyiapkan Pemimpin Masa Depan
VOICE
David Fernando, CEO WeChat Indonesia
REVIEW
Sony Xperia Z2 Tablet
Evercoss One X
Wiko Gateway
Acer Liquid Z205
Axioo Picophone M2
Samsung Galaxy A5
Mito Impact A10
Lenovo S90
MARKET
Second Layer Makin Bertaji
EXPERIENCE
Uji Ketangguhan Sinyal di Commuter Line Jakarta – Bogor
PIXEL
One Night in Bangkok
TIPS
Ubah Pin BBM Sesuai Keingingan, Bersihkan Cache untuk Menambah Memori
[/quote_box_center]
Dapatkan edisi terbaru Majalah SELULAR di toko buku terdekat di kota Anda.