14 August 2014 17:00
Komitmen kuat untuk terus meningkatkan kualitas layanan selama Lebaran 2014 sudah dibuktikan PT XL Axiata Tbk (XL) dengan tetap menjaga lonjakan trafik bagi kenyamanan pelanggan dalam berkomunikasi. Peningkatan trafik layanan yang telah dialami oleh XL selama Ramadhan dan Lebaran juga tetap memberikan kontribusi yang positif bagi perusahaan, meski selama Idul Fitri tersebut XL tidak memberlakukan kenaikan tarif. Untuk menstimulasi layanan ini, ada beberapa program yang diandalkan, baik dari voice, SMS, data, hingga digital services (layanan konten).
Selain itu, indikasi keberhasilan XL lainnya adalah ketersediaan layanan berada di level 99,94 persen. Availabilitas layanan terhadap equal-to 50 detik saja, seperti tidak bisa register atau reload. Inilah yang menyebabkan penurunan keluhan pelanggan sebesar 20% dari tahun sebelumnya.
“Keandalan dan kesiapan jaringan XL dalam memberikan layanan yang lebih baik bagi pelanggan selama Lebaran 2014 juga tidak terlepas dari berbagai upaya yang dilakukan secara Terstruktur, Sistematis dan Massif (TSM),” ujar Ongki dalam acara halal bihalal XL di Jakarta, Rabu (13/8/2014). Secara jaringan, utilisasi terukur 50-60%, yang artinya sangat aman dalam mengontrol trafik.
Selama periode Lebaran 2014, kenaikan trafik layanan terjadi pada layanan data dan SMS, sementara layanan percakapan mengalami penurunan. Kenaikan trafik tertinggi untuk layanan data terjadi khususnya pada H-1 dan H-2 sebesar 27.7% dan 26.1% dibandingkan hari-hari normal. Kenaikan trafik layanan data didorong oleh semakin mudahnya penggunaan layanan data dan layanan Digital Services lainnya, seperti misalnya Whatsapp, Line, Path, BBM ataupun aplikasi messaging & sosial media lainnya. Kontribusi layanan data terhadap total pemakaian pendapatan perusahaan telah mencapai 26 % pada kuartal pertama 2014, meningkat dari 22% tahun sebelumnya.
Di sektor Digital Entertainment, XL mempunyai sejumlah program yang patut dicermati. Antara lain Mobile money (XL Tunai, Mobile banking), Mobile advertising, Machine-to-Machine, dan Cloud. Pantauan selama periode Ramadhan 2014 tercatat pendapatan digital entertainment (VAS) meningkat 11% dari layanan berbasis Facebook, layanan chatting, combo chat, dan Ringback Tone.
Selain berbangga menyiarkan penerapan kualitas dan bisnis mobile, XL tak luput mengeluhkan kasus-kasus pencurian di BTS (Base Transceiver Station). Tindakan pencurian ini terjadi baik dari sisi radio maupun kabel-kabelnya. Padahal komponen tersebut sangat berfungsi untuk mengamankan layanan. Selama bulan Juli saja, ada sekitar pencurian pada 49 BTS, sehingga XL sangat mengharapkan tindak lanjut dari pihak berwenang untuk segera menyelesaikan kasus ilegal tersebut. (Choi)
Sumber : http://www.selular.co.id/
