Jakarta, Selular.ID – Secara global, kiprah Huawei dalam persaingan di ranah smartphone berada di posisi 3 besar dunia. Fakta tersebut tentu menjadi prestasi tersendiri bagi pabrikan asal Tiongkok tersebut. Hanya saja kegemilangan Huawei di level global, ternyata tidak berlaku untuk pasar Indonesia.
Merujuk data IDC kuartal kedua tahun 2016, pasar smartphone di Indonesia didominasi oleh Samsung, Oppo, dan Asus, dengan masing-masing porsi 26%, 19%, dan 9%.
Tidak ingin terus menjadi penggembira, Huawei bertekad untuk bisa berada jajaran papan atas di pasar smartphone di Indonesia. Ambisi tersebut disampaikan langsung oleh Johnson Ma, Country Director Huawei Devices.
Menurut Johnson, pihaknya pasang target untuk bisa menguasai setidaknya 10%, market share smartphone di Indonesia. Target tersebut diharapkan bisa tercapai di tahun 2017.
“Setidaknya bisa menyentuh angka 10%, sehingga bisa masuk di tiga besar pasar smartphone di Indonesia,” ungkapnya, saat ditemui usai peluncuran Huawei P9 Lite, di Jakarta.
Di kesempatan yang sama, Arif Setiawan selaku Marketing Director Huawei Devices Indonesia, menerangkan, memang bukan perkara mudah untuk mewujudkan target itu. Tapi dirinya dan tim optimis target tersebut bisa terwujud.
Untuk mewujudkan misinya, Arief menuturkan, pihaknya telah menyiapkan berbagai strategi khusus. “Salah satu cara yang akan kami lakukan adalah membangun brand image Huawei. Ke depannya kami ingin merilis produk yang menyasar kelas menengah. Salah satunya adalah dengan P9 Lite ini,” bebernya.
“Pokonya kita optimis target tercapai. Tidak ada yang tidak mungkin,” pungkas pria, yang baru sekitar 2 minggu bergabung ke dalam tim Huawei tersebut.