Jakarta, Selular.ID – Suka tidak suka, vendor yang ingin menjual produk smartphone berteknologi 4G harus patuh terhadap aturan soal TKDN yang sudah diketuk palu sejak Juli 2015 lalu. Seperti diketahui untuk merilis ponsel 4G di Indonesia sebuah vendor, harus memiliki produk dengan komposisi TKDN 20% di tahun 2016 dan naik menjadi 30% per Januari 2017.
Tak dipungkiri pasar smartphone Tanah Air memang menggiurkan, tak heran walau belum memenuhi aturan TKDN, ada saja celah vendor untuk tetap bisa memasarkan produk 4G di sini. Kita mungkin sudah sering melihat sejumlah ponsel yang sejatinya sudah mendukung 4G, namun lantaran belum memenuhi aturan TKDN maka dijual di sini dengan menyuguhkan teknologi 3G. Hal yang sama juga dilakukan Coolpad.
Lagi-lagi lantaran produknya belum memenuhi TKDN 20%, vendor asal China ini akhirnya menawarkan produk anyar Coolpad Max dengan teknologi 3G. Cukup disayangkan memang, lantaran smartphone ini tergolong berbanderol cukup mahal, sentuh angka Rp5 juta.
“Sejatinya kami memiliki kemampuan teknologi itu (4G) yang diperlukan pengguna di pasar, namun berdasarkan regulasi di Indonesia saat ini kami belum bisa menyajikan produk 4G di pasar,” kata Natalie Chen, Director Branding, Coolpad Indonesia.
Terkait aturan TKDN yang mengharuskan vendor ponsel 4G, Coolpad memastikan bahwa pihaknya akan mematuhi aturan tersebut. “Kami akan mengikuti regulasi tersebut, itulah aturan di perusahaan kami. Dan kami juga berpikir aturan tersebut baik, karena kami memiliki kemampuan untuk melakukannya. Jadi, bagi kami tidak ada masalah, ini hanya masalah waktu,” tandas Natalie.
Masih soal langkahnya memenuhi aturan TKDN, Coolpad juga berencana untuk mendirikan pabrik di sini. “Kami akan membangun pabrik di Indonesia, sebagaimana dikatakan CEO kami,” ujar Natalie.
Untuk dapat merealisasikan rencana memiliki pabrik di Indonesia, Coolpad mengatakan bahwa saat ini pihaknya telah melakukan negosiasi terkait dengan lokasi pabrik yang akan dipilihnya dan saat ini tengah dalam proses. Natalie optimis pabrik Coolpad bakal bisa beroperasi tahun ini.