Selular.id – vivo V Series terus menjadi sorotan berkat kemampuan kameranya yang unggul, meski masih berada di bawah kelas flagship vivo X Series. Dua model terbaru, vivo V60 dan vivo V50, menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar smartphone.
Keduanya didukung teknologi kamera ZEISS untuk menghasilkan gambar setara flagship, dengan V60 menawarkan konfigurasi lebih lengkap sebagai bentuk peningkatan dari generasi sebelumnya.
Perbedaan antara vivo V60 dan V50 tidak hanya terletak pada kamera, tetapi juga pada performa chipset, jaminan upgrade OS, kapasitas baterai, serta desain modul kamera dan kecerahan layar. Peningkatan ini menjadikan V60 pilihan yang lebih future-proof bagi pengguna yang mengutamakan performa dan daya tahan.
Kedua smartphone ini sama-sama diluncurkan pada tahun 2025 dengan sistem operasi Android 15 dan antarmuka Funtouch 15. Meski demikian, V60 unggul dalam hal jaminan pembaruan sistem operasi, yang membuatnya lebih cocok untuk penggunaan jangka panjang.
1. Desain Modul Kamera dan Kecerahan Layar
Perbedaan paling mencolok antara vivo V60 dan V50 terletak pada desain modul kamera. V50 memiliki modul kamera yang sedikit lebih besar dengan dua kamera yang ditempatkan dalam lingkaran besar, sementara LED flash berada di bagian bawah. Desain ini terbilang unik dan mudah dikenali.
Sebaliknya, V60 menggunakan modul kamera berbentuk pil yang diisi dua kamera besar, dengan kamera ketiga dan LED flash ditempatkan di luar modul. Kedua model tetap mengadopsi desain Rounded-Edge yang nyaman digenggam, dengan ketebalan V60 mencapai 7,65 mm, sedikit lebih tebal dari V50 yang hanya 7,57 mm.
Perbedaan juga terlihat pada kecerahan layar. V50 mampu mencapai kecerahan puncak 4500 nit, sementara V60 lebih unggul dengan 5000 nit. Keduanya tetap nyaman digunakan di bawah sinar matahari langsung dengan perlindungan layar yang tangguh.
V50 mengandalkan Diamond Shield Glass, sedangkan V60 menggunakan Schott Xensation Core.
2. Chipset yang Berbeda
Sebagai penerus, V60 dibekali chipset Qualcomm Snapdragon 7 Gen 4, sementara V50 masih menggunakan Snapdragon 7 Gen 3. Snapdragon 7 Gen 4 menawarkan peningkatan signifikan, dengan CPU yang 27% lebih cepat, GPU 30% lebih powerful, dan efisiensi 26% lebih baik.
Chipset 4nm ini memiliki delapan core, terdiri dari satu Kryo Prime berbasis Cortex 720 (2,8 GHz), empat Kryo Gold berbasis Cortex 720 (2,4 GHz), dan tiga Kryo Silver berbasis Cortex 520 (1,84 GHz). GPU-nya adalah Adreno 722 dengan frekuensi 1150 MHz.
Snapdragon 7 Gen 3 pada V50 juga diproduksi dengan proses 4nm dan memiliki delapan core, terdiri dari satu prime core Cortex A715 (2,63 GHz), tiga high-performance core Cortex A715 (2,4 GHz), dan empat efficiency core Cortex A510 (1,8 GHz). GPU-nya adalah Adreno 730.
Perbedaan performa terlihat dari skor AnTuTu v10. V60 mampu mencapai skor sekitar 1 juta, sementara V50 berada di angka 830 ribu. Peningkatan ini membuat V60 lebih cocok untuk gaming dan multitasking berat.
Bagi pengguna yang ingin memaksimalkan performa smartphone, tips dari artikel Tips Memaksimalkan Kamera dan Performa Vivo X200 Series bisa menjadi referensi berguna.
Baca Juga:
3. Jaminan Upgrade OS
Kedua smartphone diluncurkan dengan Android 15 dan antarmuka Funtouch 15. Namun, V60 menawarkan jaminan upgrade OS hingga 4 kali, sementara V50 hanya 3 kali. Artinya, V60 akan mendapatkan pembaruan hingga Android 19, sedangkan V50 hanya sampai Android 18.
Selain itu, V60 juga dijamin mendapatkan update security patch selama 6 tahun, menjadikannya lebih aman dan tahan lama dalam hal dukungan perangkat lunak.
Kebijakan upgrade ini sejalan dengan strategi vivo dalam menghadirkan nilai lebih bagi pengguna, sebagaimana terlihat juga pada model flagship seperti yang dijelaskan dalam alasan Vivo X Fold 5 lebih murah.
4. Konfigurasi Kamera
V60 membawa peningkatan signifikan dalam hal kamera dengan menambahkan lensa telefoto 50MP yang biasanya hadir di seri flagship vivo X Series. Lensa ini menggunakan sensor Sony IMX882 dengan bukaan f/2.7, dilengkapi PDAF, OIS, dan kemampuan 3x optical zoom.
Kamera utama kedua model masih sama, yaitu 50MP dengan sensor IMX766 dan bukaan f/1.9, didukung PDAF dan OIS. Perbedaan terdapat pada kamera ultrawide: V50 menggunakan 50MP dengan autofocus yang berfungsi sebagai kamera makro, sementara V60 memiliki kamera ultrawide 8MP dengan kemampuan makro dari jarak 15cm menggunakan lensa telefoto.
Kolaborasi dengan ZEISS menjadikan kedua smartphone ini unggul dalam hal fotografi. Hasil bidikan kameranya mampu menyaingi kelas flagship, sebagaimana terlihat pada hasil bidikan kamera Vivo X100 Series.
5. Kapasitas dan Fitur Baterai
V60 dilengkapi baterai 6500 mAh, lebih besar dari V50 yang berkapasitas 6000 mAh. Peningkatan kapasitas tidak membuat bodi V60 menjadi lebih tebal berkat penggunaan BlueVolt Battery dengan material Silicon Carbon generasi ketiga yang memiliki kepadatan tinggi.
Pengujian oleh GSMArena menunjukkan V60 mampu bertahan hingga 17 jam 1 menit dalam penggunaan aktif, sementara V50 hanya 16 jam 9 menit. V60 juga dilengkapi fitur ByPass Charging yang tidak dimiliki V50.
Fitur ini menjaga kesehatan baterai dan suhu perangkat saat digunakan sambil mengisi daya, sangat berguna untuk gaming dalam waktu lama.
Dengan semua peningkatan ini, V60 menawarkan nilai lebih yang sepadan dengan sedikit tambahan budget. Kemampuan kamera yang lebih lengkap, baterai lebih besar, performa unggul, dan dukungan software jangka panjang menjadikannya pilihan tepat untuk pengguna yang mengutamakan kualitas dan ketahanan.