Jumat, 19 September 2025
Selular.ID -

Google Akui Henti Sementara Produksi Tablet Pixel

BACA JUGA

Selular.id – Google secara resmi mengakui bahwa mereka telah menghentikan sementara pengembangan dan produksi tablet Pixel. Keputusan ini diambil setelah peluncuran Pixel Tablet pada 2023 yang tidak diikuti dengan rencana lanjutan. Menurut laporan Bloomberg, raksasa teknologi asal AS itu memutuskan untuk berhenti membuat tablet “sampai mereka menemukan masa depan yang berarti untuk kategori tersebut”.

Perusahaan menyatakan bahwa, setidaknya untuk masa mendatang, Google tidak membayangkan skenario di mana pengguna membawa perangkat lebih dari sekadar ponsel. Pernyataan ini muncul di tengah laporan sebelumnya yang menyebutkan bahwa Google sempat merencanakan dua generasi tablet Pixel berikutnya, namun kemudian membatalkannya.

Laporan Bloomberg mengutip sumber internal yang menyebutkan bahwa Google akan fokus pada pengembangan perangkat lain yang dianggap lebih menjanjikan. Meskipun demikian, perusahaan tidak menutup kemungkinan untuk kembali ke pasar tablet jika menemukan nilai dan diferensiasi yang kuat.

Latar Belakang Keputusan Google

Pixel Tablet diluncurkan pada pertengahan 2023 dengan harapan dapat bersaing di pasar yang didominasi oleh Apple iPad dan Samsung Galaxy Tab. Namun, respons pasar terhadap produk tersebut tidak sepenuhnya memenuhi ekspektasi Google. Sebelumnya, Selular.id melaporkan bahwa Google membatalkan Pixel Tablet 2 untuk lebih fokus pada pengembangan ponsel lipat dan kacamata pintar.

Industri tablet global memang menunjukkan tren yang beragam. Di satu sisi, Apple terus menjual jutaan iPad setiap tahunnya, sementara di sisi lain, banyak vendor yang kesulitan menemukan formula tepat untuk produk tablet mereka. Google tampaknya memilih untuk mundur sementara dan mengevaluasi strategi mereka dalam kategori ini.

Dampak terhadap Pasar dan Konsumen

Keputusan Google untuk menghentikan sementara produksi tablet Pixel memberikan dampak signifikan terhadap lanskap kompetisi di pasar tablet Android. Vendor lain seperti Vivo justru menunjukkan minat yang bertolak belakang, dengan tablet baru Vivo yang muncul di daftar Google Play menunjukkan bahwa masih ada peluang di segmen tertentu.

Bagi konsumen yang menantikan tablet Android premium dari Google, keputusan ini berarti mereka harus beralih ke produk dari vendor lain seperti Samsung, Lenovo, atau Xiaomi. Google sendiri masih akan memberikan dukungan dan update untuk Pixel Tablet yang sudah beredar di pasar.

Pengembangan software untuk tablet Android juga menjadi perhatian khusus. Sebelumnya, Google menguji Windows Desktop untuk tablet Android sebagai upaya meningkatkan pengalaman pengguna, namun tampaknya upaya tersebut belum cukup untuk mempertahankan kehadiran Google di pasar tablet.

Ke depan, Google diperkirakan akan lebih fokus pada pengembangan teknologi AI dan integrasi antar perangkat, sambil terus memantau perkembangan pasar tablet untuk menentukan waktu yang tepat untuk kembali ke kategori ini.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU