Selular.id – Xiaomi dikabarkan membatalkan rencana peluncuran smartphone Xiaomi 15 Civi di India. Keputusan ini menandai perubahan strategi perusahaan di segmen mid-range premium, terutama setelah kinerja kurang memuaskan dari pendahulunya, Xiaomi 14 Civi.
Menurut laporan SmartPrix, pengembangan perangkat ini sebenarnya sudah mencapai tahap akhir sebelum dibatalkan.
Xiaomi 15 Civi diyakini akan menjadi versi rebrand dari Xiaomi Civi 5 Pro yang dirilis di China.
Spesifikasinya termasuk layar 6,55 inci micro-curved dengan resolusi 1.5K, refresh rate 120Hz, dan brightness hingga 3.200 nits.
Perangkat ini juga direncanakan menggunakan chipset Snapdragon 8s Gen 4, RAM LPDDR5X 16GB, serta penyimpanan UFS 4.0 512GB.
Di sektor kamera, Xiaomi 15 Civi seharusnya mengusung triple kamera belakang hasil kolaborasi dengan Leica, terdiri dari sensor utama 50MP, lensa ultra-wide 12MP, dan telephoto 50MP.
Untuk selfie, terdapat kamera 50MP dengan dukungan baterai 6.000mAh dan fast charging 67W.
Baca Juga:
Pergeseran Fokus ke Segmen Budget?
Pembatalan ini diduga terkait penjualan Xiaomi 14 Civi yang kurang optimal di India.
Saat ini, harga perangkat tersebut sudah diturunkan, mengindikasikan permintaan di bawah ekspektasi. Xiaomi mungkin akan mengalihkan sumber daya ke lini Redmi yang lebih terjangkau, seperti segmen low-end dan mid-range yang mendominasi pasar.
Langkah ini juga mencerminkan tantangan Xiaomi dalam bersaing di segmen Rs 35.000–45.000 (sekitar Rp7–9 juta), di mana merek seperti Oppo dan Vivo lebih dominan.
Sebelumnya, Xiaomi sempat mencoba merangsek pasar premium dengan seri seperti Xiaomi 12, tetapi hasilnya belum konsisten.
Analis memprediksi perusahaan akan memperkuat jajaran Redmi Note dan Redmi K series di India, sementara segmen premium mungkin dititikberatkan pada lini flagship global seperti Xiaomi 16 Ultra yang baru saja dikabarkan sedang dikembangkan.
