Minggu, 3 Agustus 2025
Selular.ID -

Upaya Kolektif Perusahaan Digital dan Kementerian Dalam Pemberdayaan UMKM Perempuan

BACA JUGA

Selular.ID – Upaya perusahaan digital yang terdiri dari Gojek dan GoTo Finansial Ajak Kementerian hingga asosiasi UMKM, untuk pemberdayaan perempuan Indonesia.

Diantaranya ada Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
(KemenPPPA), UN Women, dan Asosiasi Pendamping Perempuan Usaha Kecil Mikro (ASPPUK).

Digandeng oleh Gojek dan GoTo Finansial untuk hadirkan program pelatihan dengan tema ‘Perempuan Berdaya, Indonesia Jaya. Bagi UMKM Indonesia.’

Pelatihan yang dibuka bertepatan dengan hari keluarga nasional bertujuan untuk pemberdayaan UMKM perempuan Indonesia.

Baca Juga: BLUNDER! #AdaApaDenganGojek trending topic di Twitter!

Sinergi dalam program pelatihan yang dari 4 pihak dengan kapabilitas dan kapasitas di bidangnya masing-masing.

Dirancang berdasarkan tiga pilar edukasi, yaitu:

  • Pemahaman gender dalam wirausaha.
  • Perencanaan bisnis.
  • Pengembangan bisnis.

Chief of Public Policy and Government Relations GoTo, Shinto Nugroho ungkap,  kolaborasi bentuk komitmen Grup GoTo dalam menghadirkan solusi melalui ekosistem digital yang inklusif.

“Kolaborasi Gojek dan GoTo Financial, yang merupakan bagian dari Grup GoTo, bersama dengan KemenPPPA, UN Women, dan ASPPUK bertujuan untuk memberdayakan dan menguatkan peran perempuan, khususnya dalam kewirausahaan digital. Kami percaya guna mencapai hal tersebut, diperlukan kolaborasi yang melibatkan berbagai pihak.” Ucapnya

Ia yakin program ini bisa ciptakan berbagai pengusaha digital dikalangan perempuan untuk mematahkan stigma yang ada.

“Kami juga yakin program ini dapat menciptakan lebih banyak lagi womenpreneur berdaya dan berjaya, sehingga dapat menerobos stigma keterbatasan perempuan untuk berperan lebih, dalam keluarga, hal ini bisa menjadi kekuatan bagi kita semua untuk meningkatkan kesejahteraan perempuan serta keluarga di masa depan,” Tambahnya

Pemicunya itu laporan Gender Global 2021  oleh World Economic Forum (WEF). Ungkap sebanyak 39% perempuan kehilangan pekerjaan atau penghasilannya selama pandemi.

Warga Indonesia termasuk yang terpaksa kehilangan pekerjaan atau penghasilan akibat dampak pandemi dapat meraih kesuksesan di bidang wirausaha digital.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga, mengatakan berrbagai isu perempuan dalam peralihan  COVID-19 jadi  isu yang kompleks dan multisektoral.

Maka dibutuhkan sinergi dan kolaborasi dari berbagai pemangku kepentingan untuk bersama-sama memberikan perhatian.

“Apresiasi kerjasama multi-pihak antara Gojek dalam GT, GoTo Financial, UN Women, dan ASPPUK sebagai bentuk kolaborasi penta-helix antara Pemerintah, swasta, organisasi, dan komunitas

.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU