15 October 2014 10:32
Jakarta – Huawei bersama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika Indonesia serta Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) menyelenggarakan The 2nd ICT Carnival & LTE Summit pada 14-17 Oktober 2014 di Hotel JW Marriot, Jakarta. LTE Summit bertujuan untuk mengeksplorasi spektrum LTE dan meningkatkan pengembangan LTE di Indonesia dengan menampilkan pembicara utama, diskusi panel, sesi meja bundar serta berbagi pengalaman teknologi dari para regulator, operator, organisasi, penyedia layanan dan analis.
Huawei sebagai vendor jaringan dengan pangsa pasar terbesar di Indonesia memampilkan demo berbagai solusinya terkait platform 4G LTE. Dalam implementasinya, LTE dari Huawei dapat diterapkan untuk solusi komunikasi di bandar udara, akses keamanan publik, minyak dan gas, dan smart grid. Acara ini dibuka oleh Kalamullah Ramli, Ketua BRTI, Sheng Kai, CEO PT Huawei Tech Investment dan Xie Feng selaku Duta Besar Republik Rakyat Cina.
Meski alokasi spektrum frekuensi LTE telah ditetapkan untuk masing-masing operator selular, namun ijin implementasi LTE belum juga dikeluarkan oleh regulator. Rencananya akhir tahun ini, atau paling telat pertengahan tahun depan, implementasi layanan LTE operator sudah dapat dinikmati oleh masyarakat luas. (Haryo Adjie)
Sumber : http://www.selular.co.id/
