Selular.id – Google Meet mengalami gangguan pada Senin (8/9/2025) waktu setempat, menyebabkan sejumlah pengguna melaporkan masalah dalam mengakses layanan konferensi video andalan raksasa teknologi tersebut.
Gangguan ini mulai terdeteksi sekitar pukul 13.00 waktu Timur (ET) dan memicu lonjakan keluhan di platform pemantau seperti Down Detector.
Google secara resmi mengakui adanya masalah melalui pembaruan status di dasbor aplikasinya. Perusahaan menyebutkan bahwa beberapa pelanggan Google Meet mengalami kendala dalam memuat antarmuka pengguna, yang dapat menyebabkan waktu pemuatan lambat atau ketidakmampuan bergabung dalam rapat.
Tim teknik Google langsung melakukan investigasi mendalam untuk mengidentifikasi akar permasalahan.
Pada pukul 15.03 EDT, Google melaporkan bahwa masalah telah “terselesaikan untuk semua pengguna yang terdampak”.
Menurut analisis awal, penyebab gangguan adalah perubahan terbaru dalam cache tepi konten. Insinyur Google mengatasi masalah tersebut dengan melakukan rollback terhadap perubahan yang dilakukan.
Banyak pengguna yang membagikan pengalaman mereka di media sosial mengenai gangguan ini, dengan beberapa bahkan merayakan pembatalan rapat mendadak yang disebabkan oleh masalah teknis.
Meskipun demikian, penting untuk dicatat bahwa laporan gangguan dari pengguna tidak selalu mencerminkan masalah yang dialami oleh seluruh basis pengguna.
Baca Juga:
Gangguan pada layanan digital besar seperti Google Meet menyoroti pentingnya keandalan infrastruktur cloud dalam mendukung aktivitas bisnis dan pendidikan yang semakin mengandalkan platform konferensi video.
Insiden ini terjadi di tengah meningkatnya ketergantungan pada solusi kerja remote dan kolaborasi virtual.
Platform pemantau seperti Down Detector, yang juga dimiliki oleh Ziff Davis (perusahaan induk Mashable), menjadi sumber penting bagi pengguna untuk melaporkan dan memverifikasi masalah layanan.
Data dari platform semacam ini memberikan gambaran real-time tentang kesehatan layanan digital populer.
Kejadian gangguan Google Meet ini mengingatkan pada pentingnya perhatian terhadap kualitas layanan dari penyedia platform digital.
Seperti yang telah disepakati oleh operator telekomunikasi, menjaga kualitas layanan menjadi prioritas utama dalam era digital yang semakin terhubung.
Bagi pengguna yang bergantung pada layanan konferensi video untuk aktivitas penting, disarankan untuk selalu memiliki rencana cadangan dan memastikan koneksi internet yang stabil.
Seperti yang ditawarkan oleh penyedia layanan telekomunikasi melalui berbagai paket data khusus, termasuk paket GamesMAX Booster yang dapat mendukung kebutuhan bandwidth tinggi.
Pemulihan layanan Google Meet yang relatif cepat menunjukkan kemampuan Google dalam menangani insiden teknis secara efektif.
Perusahaan terus berinvestasi dalam pengembangan infrastruktur dan keandalan layanannya, termasuk integrasi dengan berbagai platform seperti Google TV yang semakin memperluas ekosistem digital mereka.
Pengguna Google Meet dapat terus memantau status layanan melalui dasbor status resmi Google untuk mendapatkan informasi terbaru mengenai performa dan ketersediaan layanan.
Perusahaan biasanya memberikan update transparan mengenai setiap insiden yang memengaruhi pengguna.