Selular.id – Apple dikabarkan akan merilis iOS 26 bulan depan, dan salah satu fitur baru yang paling dinantikan adalah kemampuan memutar video di CarPlay.
Ini menjadi momen penting bagi Apple, yang selama ini enggan menambahkan fitur tersebut ke sistem infotainment mobilnya. Namun, ada syarat besar: dukungan dari pabrikan mobil.
Dengan iOS 26, aplikasi seperti YouTube, Netflix, atau Disney+ bisa menampilkan video di layar CarPlay—tapi hanya saat mobil dalam kondisi parkir.
Sayangnya, fitur ini tidak akan aktif otomatis. Setiap produsen kendaraan harus mengaktifkannya terlebih dahulu, dan beberapa mungkin memilih untuk tidak mendukungnya sama sekali atau merilis pembaruan dengan sangat lambat.
Selain fitur video playback, CarPlay di iOS 26 juga akan mendapatkan pembaruan desain ikon, opsi tampilan baru, dukungan widget, serta peningkatan untuk aplikasi Musik dan Pesan.
Berbeda dengan fitur video, pembaruan ini tidak memerlukan persetujuan dari pabrikan mobil dan akan langsung tersedia saat iOS 26 dirilis September mendatang.
CarPlay Ultra Masih Terbatas Dukungannya
Apple sebelumnya telah memperkenalkan CarPlay Ultra pada Mei lalu, dengan Aston Martin sebagai salah satu mitra awal.
Beberapa merek lain seperti Kia, Hyundai, Porsche, Genesis, Ford, Nissan, Infiniti, Jaguar, dan Honda juga diharapkan akan mendukung CarPlay Ultra di masa depan.
Namun, beberapa produsen seperti BMW, Mercedes, Volvo, Polestar, Renault, dan GM memilih untuk tidak mengadopsinya.
Baca Juga:
Pembaruan iOS 26 juga membawa sejumlah fitur lain, termasuk peningkatan untuk AirPods seperti kemampuan terjemahan percakapan langsung dan mode tidur dengan musik.
Fitur-fitur ini semakin memperkaya ekosistem Apple yang terintegrasi.
Meskipun fitur video playback di CarPlay menjadi terobosan menarik, implementasinya masih bergantung pada kebijakan masing-masing produsen mobil.
Pengguna mungkin harus menunggu lebih lama atau bahkan tidak mendapatkan fitur ini sama sekali, tergantung pada merek kendaraan yang mereka miliki.
