Kamis, 14 Agustus 2025
Selular.ID -

Apple Siapkan MacBook Entry-Level dengan Chipset A18 Pro

BACA JUGA

Selular.id – Apple dikabarkan sedang mempersiapkan MacBook entry-level baru dengan harga sekitar $699 (Rp11 juta).

Laptop ini tidak termasuk dalam lini MacBook Air atau Pro dan akan menggunakan chipset Apple A18 Pro, yang sebelumnya dipakai di iPhone 16 Pro series. Menurut laporan dari DigiTimes, komponen untuk MacBook terjangkau ini sudah siap diproduksi bulan depan.

Produksi massal diperkirakan akan dimulai sebelum akhir tahun, dengan peluncuran potensial di awal 2026.

Langkah ini diyakini sebagai upaya Apple untuk memperluas pangsa pasar laptop dengan menawarkan opsi yang lebih terjangkau. Selain itu, MacBook ini akan menjadi perangkat pertama Apple yang menggunakan chipset mobile dari seri iPhone.

Harga resmi MacBook ini diperkirakan $699 atau sekitar Rp11 juta, dengan diskon khusus untuk pelajar menjadi $599 (Rp9,5 juta). Apple juga dikabarkan akan membedakan produk ini dengan menawarkan pilihan warna yang lebih menarik dibandingkan varian MacBook lainnya.

Report: Entry-level MacBook production imminent

Performa dan Fitur Unggulan

Dari segi performa, MacBook entry-level ini disebutkan memiliki keunggulan single-core benchmark yang signifikan dibandingkan MacBook berbasis chipset M1.

Sementara untuk multi-core, performanya dianggap setara dengan seri M1. Chipset A18 Pro juga mendukung hardware Ray Tracing dan memiliki decoder untuk video LOG, fitur yang tidak tersedia di chipset M1 dan M2.

Ini bukan pertama kalinya Apple menggunakan chipset mobile untuk perangkat non-iPhone. Pada Juni 2020, Apple memperkenalkan Developer Transition Kit (DTK) dengan prosesor A12Z dan 16GB RAM yang menjalankan macOS Big Sur versi ARM. Namun, MacBook entry-level ini akan menjadi produk konsumen pertama yang menggunakan pendekatan serupa.

Strategi Pasar Apple

Kehadiran MacBook entry-level ini menunjukkan strategi Apple untuk menjangkau segmen pasar yang lebih luas. Selama ini, lini MacBook dikenal dengan harga premium, sementara pesaing seperti Windows menawarkan laptop dengan harga lebih terjangkau. Dengan harga di bawah $700, Apple berpeluang menarik lebih banyak konsumen, terutama pelajar dan pengguna casual.

Selain MacBook, Apple juga dikabarkan sedang mempersiapkan iPad entry-level baru untuk melengkapi portofolio produk terjangkaunya. Langkah ini sejalan dengan upaya perusahaan untuk meningkatkan penetrasi pasar di tengah persaingan yang semakin ketat.

Jika rencana produksi berjalan lancar, MacBook entry-level ini bisa menjadi alternatif menarik bagi mereka yang ingin memiliki laptop Apple tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam. Namun, detail resmi seperti desain, ukuran layar, dan fitur tambahan masih perlu ditunggu dari pengumuman Apple.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU

Kinerja Huawei Mate 80 Bakal Lebih Cepat