Rabu, 6 Agustus 2025
Selular.ID -

Google Lens Tampil Lebih Bersih dengan Desain Baru

BACA JUGA

Selular.id – Google memperkenalkan tampilan baru untuk Google Lens yang lebih bersih dan sederhana.

Perubahan ini menghilangkan tombol “Homework” dan menyisakan hanya dua opsi utama: “Search” dan “Translate”. Pembaruan ini sudah mulai muncul di Galaxy Z Fold 7 dan beberapa perangkat iOS, termasuk iPhone 15 Pro Max.

Google Lens adalah mesin pencari visual yang memungkinkan pengguna mencari informasi dengan memindai objek melalui kamera. Untuk mengaksesnya, pengguna dapat membuka Google Search atau aplikasi Google di ponsel mereka. Di Android, ikon kamera terletak di dalam bilah pencarian, sementara di iOS, ikon tersebut berada tepat di bawah bilah pencarian.

Perubahan ini dilakukan karena Google ingin mengalihkan fungsi bantuan pekerjaan rumah ke Gemini AI, yang dianggap lebih mampu memberikan penjelasan mendetail. Gemini tidak hanya memberikan jawaban, tetapi juga menjelaskan langkah-langkah penyelesaian masalah, sehingga lebih bermanfaat bagi pelajar.

Perubahan Utama pada Google Lens

Selain penghapusan tombol “Homework”, Google juga memperlebar area viewfinder di layar Lens. Pengguna yang memilih opsi “Search” kini dapat beralih ke “AI Mode” untuk mendapatkan hasil pencarian yang lebih mendalam tentang objek yang dipindai.

Pembaruan ini belum tersedia secara luas. Misalnya, di Pixel 6 Pro dengan Android 16 QPR1 Beta, Google Lens masih menggunakan tampilan lama. Namun, di iPhone 15 Pro Max dengan iOS 26 Developer Beta 3, pembaruan ini sudah bisa dinikmati.

Perbandingan dengan Fitur Serupa di iPhone

Apple juga memiliki fitur serupa bernama Visual Intelligence, yang tersedia di iPhone 15 Pro, iPhone 15 Pro Max, dan seluruh seri iPhone 16 kecuali iPhone 16e. Fitur ini dapat diakses melalui tombol Camera Control atau Action Button, tergantung modelnya.

Perbedaan utama antara Google Lens dan Visual Intelligence terletak pada proses pengolahan data. Google mengandalkan komputasi awan, sementara Apple lebih mengutamakan pemrosesan di perangkat. Kedua pendekatan ini memiliki kelebihan masing-masing dalam hal kecepatan dan privasi.

Google terus mengembangkan Lens dengan berbagai fitur baru, seperti deteksi penyakit kulit berbasis AI dan pencarian gabungan teks dan gambar. Pembaruan desain ini menjadi langkah lain dalam menyederhanakan pengalaman pengguna.

Dengan semakin banyaknya perangkat yang mendukung Google Lens, termasuk integrasi di YouTube, fitur ini terus menjadi salah satu alat pencarian visual paling populer di dunia.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU