Jumat, 1 Agustus 2025
Selular.ID -

Prediksi Ekonomi 2024: Global Turun, Indonesia Tumbuh Melambat

BACA JUGA

Selular.ID – Kondisi ekonomi Indonesia di tahun depan setidaknya bisa bernafas lega, setelah di prediksi akan tumbuh meskipun melambat ketimbang kondisi ekonomi di dunia.

Kali ini laporan dibagikan oleh Yuswohady selaku Managing Partner Inventure Indonesia yang melansir dari sumber IMF World Economic Outlook (Oktober 2023) bahwa akan ada penurunan ekonomi secara global dari tahun sebelumnya.

“Pertumbuhan ekonomi global tahun 2024 diproyeksikan akan turun dari tahun-tahun sebelumnya. Namun untuk negara berkembang diproyeksikan tumbuh di atas pertumbuhan ekonomi global dan negara maju.”

“Di tengah proyeksi perlambatan ekonomi dunia, beberapa negara ekonomi mitra dagang utama Indonesia tumbuh positif meskipun melambat.”

Meskipun terdapat ketidakpastian dalam kondisi perekonomian global, pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap solid.

Baca Juga: Hadapi Tantangan Geopolitik dan Ekonomi, Wamenkeu Serukan Pentingnya Reformasi Kebijakan

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), pada kuartal ketiga tahun 2023, pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap menguat sebesar 4,94% (YoY), walaupun sedikit mengalami perlambatan dibandingkan dengan pertumbuhan pada kuartal sebelumnya yang mencapai 5,17% (YoY).

Ke depan, pertumbuhan ekonomi di Indonesia diperkirakan akan didorong oleh permintaan dalam negeri, termasuk konsumsi swasta, belanja pemerintah, dan investasi.

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memperkirakan ekonomi Indonesia akan terus membaik pada 2024 didukung oleh kuatnya permintaan domestik.

Pertumbuhan ekonomi pada 2024 diprediksi lebihbaik dari tahun ini yang diprediksi di kisaran 4,5 persen – 5,3 persen.

Sektor yang bisa menjadi pertumbuhan unggulan RI yakni seperti Industri Pengolahan, Pertanian, Perdagangan, Pertambangan, dan Konstruksi terus mengalami pertumbuhan.

Tiga sektor yang memiliki pertumbuhan paling signifikan adalah Transportasi & Pergudangan (14,74%); Jasa Lainnya (11,14%); serta Akomodasi & Makan Minum(10,9%).

Dari sisi lapangan usaha (produksi), pertumbuhan ekonomi, antara lain didorong oleh:
• Peningkatan aktivitas produksi,
• Mobilitas Masyarakat,
• Kunjungan wisatawan mancanegara,
• Terselenggaranya beberapa acara nasional dan internasional,
• Serta dimulainya kegiatan politik menjelang pemilu.

Meskipun tantangan ekonomi global menghadang, harapan terang tampaknya bersinar di Indonesia dengan proyeksi pertumbuhan positif, menggambarkan ketahanan ekonomi negara ini dalam menghadapi dinamika yang kompleks.

Baca juga : Ekonomi Digital Melambat, Talenta Digital Dituntut Makin Kompeten

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU