Selular.ID – Meskipun smartphone Samsung Galaxy S24 Series belum rilis, tapi desas-desus kabar hadir dari chipset yang akan digunakan yaitu Exynos 2400, tapi nyatanya chipset tersebut masih kalah dari chipset yang dipakai series sebelumnya.
Pertarungan pada penggunaan chipset smartphone kelas flagship terkemuka kian sengit, kini dari Samsung dan Qualcomm mulai menunjukan kekuatan chip yang dibuatnya.
Mengingat Samsung di tahun ini baru saja menghadirkan chipset Exynos 2400 untuk smartphone flagship, dan kemungkinan chipset tersebut akan hadir pada smartphone Samsung Galaxy S24 Series.
Namun, hasil awal menunjukkan bahwa chipset ini masih harus berjuang untuk menyaingi keunggulan performa dari Qualcomm Snapdragon 8 Gen 2, mengingat chipset dari Qualcomm tersebut dipakai pada Samsung Galaxy S23 Series.
Exynos 2400, menjanjikan berbagai peningkatan dalam hal efisiensi dan kemampuan pemrosesan. Namun, meski mengusung teknologi mutakhir, dalam beberapa pengujian awal, chipset ini masih kalah jauh dari saingannya, Snapdragon 8 Gen 2.
Hal ini mengutip dari postingan akun X Twitter bernama @Tech_Reve, yang memposting kekuatan atau hasil benchmark diantara keduanya.
Exclusive: Exynos 2400 GPU performance revealed pic.twitter.com/MzWUL4ybYd
— Revegnus (@Tech_Reve) October 5, 2023
Perbedaan mendasar dalam performa ini dapat mempengaruhi pengalaman pengguna pada Samsung Galaxy S24 Series.
Meskipun Samsung terus berupaya mengoptimalkan software untuk memaksimalkan potensi Exynos 2400, masih ada tantangan yang harus diatasi.
Samsung rasanya harus melakukan lebih banyak inovasi dan peningkatan pada Exynos 2400 untuk bersaing secara efektif dengan Snapdragon 8 Gen 2 apalagi untuk bersaing chipset yang lebih baru di kemudian hari seperti Snapdragon 8 Gen 3 atau lainnya.
Dalam dunia persaingan ketat dalam industri smartphone, performa yang unggul adalah salah satu faktor kunci yang mempengaruhi keputusan konsumen.
Walau begitu, masih ada harapan untuk masa depan Exynos 2400. Dengan dedikasi dan investasi terus-menerus dari Samsung dalam penelitian dan pengembangan, mungkin saja chipset ini dapat memperoleh optimisasi yang dibutuhkan untuk mencapai potensinya yang sebenarnya.
Jadi, meskipun Exynos 2400 mungkin tidak memenuhi ekspektasi performa pada tahap awal, ada potensi besar untuk peningkatan signifikan di masa depan.
Sejauh ini masih dalam tahap rumor belaka, belum ada kepastian tentang kehadiran smartphone flagship Samsung yang akan datang ini, jadi tunggu informasi selanjutnya mengenai Samsung.
Baca juga : Chipset iPhone 15 Pro Max: Menang Dari Samsung, Kalah Sama OnePlus
