Selular.ID – Government of Singapore alias Pemerintah Singapura kembali melepas harga saham emiten PT GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) Tbk.
Lalu bagaimana harga saham GOTO pada perdagangan di pasar modal hari Selasa (10/5/2023) ini, usai Pemerintah Singapura melepas sejumlah sahamnya?
Sebelumnya, salah satu pemegang saham emiten GOTO tercatat kembali melepas sebagian kepemilikannya di raksasa teknologi tersebut.
Mengutip data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Government of Singapore, terpantau kembali melakukan penjualan 125,95 juta lembar, Senin (8/5/2023).
TONTON JUGA:
Usai penjualan tersebut, Pemerintah Singapuran kini hanya menyisakan kepemilikan sahamnya menjadi 5,38%.
Sehari perdagangan sebelumnya (5/5/2023) investor kakap negeri Singa tersebut juga melego 177 juta saham GOTO.
Baca juga: GoTo dan Grab Yakin Raih Profitabilitas, Bagaimana dengan Bukalapak?
Perubahan jumlah saham Pemerintah Singapura tercatat dari 64 miliar (4/5/2023) dan terbaru tersisa 63,71 miliar saham hingga akhir perdagangan Senin, mengutip data KSEI.
Transaksi ini bukan merupakan yang pertama. Pemerintah Singapura secara berkala melakukan pembelian dan penjualan saham perusahaan karya anak bangsa tersebut.
Pemerintah Singapura tercatat sempat membeli 95,9 juta saham GOTO pada awal Desember (2/12/2023) tahun lalu.
Pengelola dana abadi Singapura tersebut kemudian mengurangi kepemilikan 5,3 miliar saham pada akhir Februari.
Pembelian kembali mereka lakukan pada 24 Maret sebanyak 2,2 miliar saham menyusul 1,9 juta lembar pada 27 Maret.
Lalu, penjualan terjadi kembali pada 11 April sebanyak 275 juta lembar.
Sejak 2 Desember total kepemilikan saham GOTO oleh pemerintah Singapura tercatat berkurang dari semula sebanyak 68,7 miliar saham, menjadi 64,8 miliar, hingga tersisa 63,71 miliar saham atau 5,38%.
Artinya, total pengurangan mencapai 4,9 miliar lembar.
Sebagai informasi, GOTO telah mengumumkan kinerja kuartal-I 2023 yang masih membukukan kerugian Rp 3,86 triliun.
Kerugian tersebut lantaran tingginya total beban usaha (selling, general and administrative expense/SG&A) Rp6 triliun.
Harga Saham GOTO
Baca juga: Saingan Gojek dan Grab Harus Lakukan Ini Jika Tidak Ingin Serupa Aplikasi Ojek Online Sebelumnya