Selular.ID – Saingan Gojek bakal bertambah karena ada perusahaan teknologi berbasis transportasi alias ride hailing baru di Indonesia.
Sebenarnya, perusahaan tekonologi berbasis transportasi alias ride hailing makin menjamur di Indonesia.
Kini saingan baru Gojek bertambah satu yakni E-Trans.
E-Trans sendiri merupakan ojol pendatang baru di Indonesia yang mengusung konsep unik karena bebas polusi.
TONTON JUGA:
Hal ini karena armada dari E-Trans 100% menggunakan motor listrik.
Direktur PT Elektrik Transportasi Indonesia (E-Trans) Eiko Sihombing mengatakan bahwa banyak keunggulan motor listrik yang E-Trans gunakan.
Baca juga:Â Terungkap Alasan GOTO Kembali PHK 600 Karyawan, Kejar Profitabilitas?
Di antaranya siklus baterai yang mencapai 1.200 kali charge, fast charging, memiliki kecepatan maksimal hingga 70 km/jam.
“Kami juga sudah bekerja sama dengan PLN dan Burger King untuk penyediaan charging station-nya,” tegas Eiko dalam keterangan tertulis.
Eiko menjelaskan lahirnya E-Trans sendiri tak lepas dari adanya keinginan kuat untuk mendukung program pemerintah dalam mengakselerasi penggunaan kendaraan listrik bagi masyarakat, khususnya motor listrik.
“Kehadiran E-Trans ini nantinya tak hanya membantu menyediakan kebutuhan transportasi masyarakat, tapi juga ikut secara aktif menekan polusi udara dari sektor transportasi,” ujar Eiko.
E-Trans sendri belum lama ini menggelar Jambore Ojol Nusantara dengan menggandeng ratusan pengemudi ojek online yang tergabung dalam Koalisi Ojol Nasional (KON).
Jambore Ojol Nusantara berlangsung di Mandalawangi Camping Ground, Taman Nasional Cibodas, Jawa Barat pada 11-12 Maret 2023.
Hingga saat ini belum diketahui berapa jumlah pengemudi ojek online di Indonesia.
Namun sebuah proyeksi mengatakan ada sekitar 2,5 juta orang mitra ojol.
Sementara anggota dan simpatisan dari Koalisi Ojol Nasional saat mencapai sekitar 2.000 orang.
Baca juga:Â 5 HP Layar Lengkung Harga Termurah Tahun 2023, Bisa Langsung Beli di Sini
