Selular.ID – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) selalu menjadikan perempuan sebagai prioritas utama tujuan edukasi keuangan khususnya sektor syariah.
OJK terus mendukung peran perempuan dalam pemberdayaan ekonomi keluarga melalui edukasi keuangan syariah.
Friderica Widyasari Dewi selaku Dewan Komisioner OJK Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen mengatakan peran ibu dalam sebuah keluarga sangan penting sebagai “Menteri Keuangan” yang bertugas mengatur keuangan keluarga.
Friderica juga menambahkan bahwa OJK terus menjadikan perempuan sebagai prioritas utama tujuan edukasi keuangan.
Baca juga: 5 Aplikasi Fintech Syariah Yang Terdaftar Di OJK
Tahun 2022 ini OJK juga telah melaksanakan Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) yang menunjukan angka yang baik.
Pertama kalinya indeks literasi keuangan perempuan lebih tinggi sebesar 50,33 persen dibanding laki-laki 49,05 persen.
Oleh sebab itu, dengan peran yang besar, perempuan harus didukung berbagai program untuk meningkatkan potensi dan perannya.
Dikutip dari berbagai sumber Friderica menjelaskan beberapa inisiatif strategi OJK dalam mendukung pemberdayaan perempuan antara lain edukasi, dan literasi keuangan, pengembangan produk keuangan, dan penguatan kerangka perlindungan konsumen.
Friderica juga menghimbau supaya masyarakat agar memastikan legalitas perusahaan dan kelogisan atas penawaran beragam produk keuangan terutama produk investasi.
Baca juga: OJK Dorong Kepercayaan di Platform Digital, Dilihat Dari Identitas Yang Aman
Kamu bisa memastikan hal tersebut dan dapat menghubungi Kontak OJK melalui nomor telepon 157, atau bisa juga WhatsApp di 081-157-157-157.
OJK juga terus bersinergi untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat dimulai dari lingkungan terkecil melalui peran Ibu dalam pemberdayaan ekonomi keluarga.