- E-aggregator
E-agreegator merupakan platform yang digunakan masyarakat untuk mencari hingga mengetahui informasi dan kinerja produk keuangan tertentu. Jenis fintech yang satu ini membantu para investor mengetahui kelebihan hingga kekurangan masing-masing produk keuangan.
- P2P Lending
Mungkin kamu tidak asing dengan jenis fintech yang satu ini. Jenis fintech ini menyediakan layanan pendanaan dan penerimaan dana di satu platform yang sama. Singkatnya P2P adalah sebuah layanan pendanaan yang mempertemukan antara investor dan yang membutuhkan dana. Layanan ini juga paling banyak dinikmati.
Baca juga: Sambut Hari Fintech Nasional, Platform Investasi Perlu Berdayakan Investor Ritel
- Pinjaman Online
Pinjaman online termasuk salah satu jenis fintech yang diketahui semua orang dan tersebar dimana-mana. Banyak masyarakat juga yang memanfaatkan fasilitas tersebut untuk memenuhi aneka ragam kebutuhanya.
Pinjaman online atau lebih disingkat pinjol menawarkan kemudahan bagi masyarakat untuk memperoleh dana yang dibutuhkan. Namun, sebaiknya kamu harus berhati-hati memutuskan pengambilan pinjaman tersebut.
- Manajemen Risiko Dan Investasi
Tak banyak masyarakat tau bahwa manajemen risiko dan investasi salah satu dari fintech yang berkembang di Indonesia.
Manajemen risiko dan investasi ini umumnya berupa platform e-trading. Melalui jenis fintech ini, masyarakat diarahkan memilih bentuk investasi yang terbaik. Contohnya, berupa investasi emas, saham, dan sebagainya.
