Selular.ID – Pemenang hasil lelang harga pita frekuensi 2.1GHz hampir bisa dipastikan adalah Telkomsel.
Bila tidak ada sanggahan, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyatakan spektrum frekuensi radio tersebut bisa digunakan Telkomsel awal 2023.
Hal tersebut diungkapkan oleh Adis Alifiawan, Ketua Tim Penataan Alokasi Spektrum Frekuensi Radio Dinas Tetap dan Bergerak Darat, Kementerian KOMINFO RI, kepada Selular, Jumat (7/10/2022).
“Spektrum frekuensi radio tersebut dapat digunakan di awal tahun 2023,” tulis Adis dalam keterangan tertulis.
Seperti diketahui, spektrum tersebut sebelumnya digunakan oleh Indosat Ooredoo, yang pasca resmi merger dengan Tri Hutchison, dikembalikan ke negara.
Baca Juga: Dapat Pinjaman Spektrum 500MHz, IOH Klaim Kecepatan 5G Capai 4Gbps di Jakarta E-Prix 2022
Tetapi Adis kembali mengingatkan bahwa Telkomsel belum resmi memenangi lelang.
“Sesuai dengan pengumuman tersebut, Peserta Seleksi yang merupakan peringkat 1 hasil lelang harga, baru dapat dinyatakan sebagai Pemenang Seleksi setelah diterbitkannya Keputusan Penetapan Pemenang Seleksi oleh Menkominfo,” terang Adis.
Kemudian, Telkomsel harus melalui sejumlah tahapan berikutnya.
“Sesuai ketentuan pada dokumen seleksi, setelah pengumuman ini, Peserta Seleksi dapat menyampaikan sanggahan secara tertulis dalam jangka waktu 1 (satu) hari kerja setelah pengumuman tersebut diumumkan hari Kamis, 6 Oktober 2022. Tentunya sanggahan tersebut harus disertai dengan bukti-bukti,” ungkap Adis.
Sanggahan akan ditunggu paling lambat pada Jumat, 07 Oktober 2022 pukul 15.00 WIB.
“Apabila tidak ada sanggahan, proses selanjutnya adalah pengusulan penetapan pemenang seleksi kepada Menkominfo,” jelasnya.
Pada pengumuman Kominfo kemarin (6/10), Telkomsel dan XL Axiata berhasil lolos dalam tahap lelang frekuensi 2,1GHz (2.100 MHz).
Telkomsel menawar harga untuk penggunaan frekuensi yang dilelang tersebut senilai Rp605.056.000.000. Sementara XL Axiata sedikit lebih kecil, yakni Rp540.000.000.000.
Mengapa hanya Telkomsel dan XL Axiata yang berpartisipasi pada lelang frekuensi 2,1GHz ini? Bagaimana dengan Indosat Ooredoo Hutchison dan Smartfren?
Baca Juga: Kominfo Umumkan Selesainya Proses Refarming Frekuensi 2,1 GHz
Kepada Selular, Adis mengatakan bahwa proses lelang harga hanya dapat diikuti oleh operator seluler yang melakukan pendaftaran sebagai calon peserta seleksi dan lulus evaluasi administrasi.
“Pada tahap pendaftaran sebagai calon peserta seleksi, Telkomsel, XL, dan Indosat adalah 3 operator seluler yang mendaftar,” papar Adis.
Namun kemudian, Indosat melalui Surat Nomor 462/NOO/REL/22 tanggal 27 September 2022 menyatakan tidak melanjutkan keikutsertaan dalam rangkaian proses seleksi pita frekuensi 2,1 GHz.
“Dengan berdasarkan pada surat tersebut, Indosat dinyatakan mengundurkan diri,” pungkas Adis.
Baca Juga: Indosat Ooredoo Selesaikan Refarming Frekuensi 2,1Ghz Lebih Awal
