Jumat, 1 Agustus 2025
Selular.ID -

Youtube Shorts Ngotot Kalahkan TikTok, Dengan Beri Kreator Lebih Banyak Uang

BACA JUGA

Selular.ID – Youtube, melalui produk video Pendeknya “short” semakin bersikeras untuk kalahkan TikTok. Karena akan beri kreator uang lebih banyak.

Seperti yang diketahui, belakangan ini TikTok masih berjaya dalam persaingan video pendek, dan itu menyusahkan beberapa platform streaming besar lainnya.

Karena platform seperti YouTube, Netflix, Instagram, dan lainnya semuanya menderita dari kebangkitan TikTok yang tiba-tiba.

Baca Juga: Microsoft Teams Menambahkan Nada Dering Yang Telah Di Remix Melalui TikTok

Demi dapat menyaingin TikTok, beberapa platform ikut-ikutan buat konsep video pendek seperti Instagram dengan reels-nya, dan Youtube denga Shorts-nya. Berlomba-lomba mememperlambat kejayaan Produk dari ByteDance tersebut.

Namun konten dari reels dan shorts terasa tidak begitu original karena beberapa kreator pastinya hanya menayangkan ulang konten yang sudah tanyang di TikTok-nya.

Ditambah, TikTok akan membuat anggaran dana $200 juta (Rp3 Trilliun) untuk membayar kreator dalam waktu 3 tahun.

Baca Juga: Bergembiralah Konten Kreator ! YouTube Shorts Akan Menjadi Program Monetisasi

Jumlah tersebut akan ditambah hingga $1 milliar, tapi belum ada peresmian dari pihak terkait.

Hal ini memaksa YouTube untuk melakukan beberapa penyesuaian dalam cara mereka membayar pembuat konten. Dengan harapan bisa menarik perhatian beberapa kreator dari Tiktok untuk ke Youtube Shorts.

Hal tersebut diumumkan pada Selasa (20/09), oleh Wakil Presiden YouTube Tara Walpert Levy, menyampaikan Video Pendek akan berhak atas 45% dari pendapatan iklan, kurang dari 55% yang diperoleh pembuat konten utama YouTube.

Selain menarik kreator di platform lain, Youtube berharap dapat mempertahankan pemirsa YouTube di YouTube untuk waktu yang lama.

Sejak awal tahun 2022, YouTube dan YouTube Shorts telah menghasilkan total $14,2 miliar dari iklan. Data ini tercatat untuk semester pertama tahun 2022 saja, yang berarti telah terjadi peningkatan sebesar 9% dibandingkan periode yang sama pada tahun 2021.

Baca Juga: Fitur Baru Youtube Music Tiru Spotify, Bisa Share Lagu ke Instagram

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU