Jumat, 1 Agustus 2025
Selular.ID -

Mozilla Salahkan Praktik Google Chrome Jadi Dampak Kematian FireFox

BACA JUGA

Selular.ID – Mozilla salahkan browser Google,Chrome, yang melakukan praktik anti persaingan. Menyebabkan keruntuhan dari Firefox.

Karena eksistensi dari Microsoft Internet explorer hingga Mozilla Firefox telah redup setelah Chrome menjadi raja ruang web yang tak terbantahkan.

Maka dalam pernyataan Mozilla menyebut Google dan perusahaan lain yang melakukan praktik anti persaingan, telah menyebabkan kejatuhan Firefox dan juga membatasi pilihan Pengguna.

Dalam laporannya melalui TechCrunch, Mozilla mengungkap bagaimana Google, Apple, dan Microsoft telah menggunakan cara mempengaruhi pengguna, dalam upaya untuk menguntungkan ekosistem aplikasi mereka sendiri.

Baca Juga: Mozilla Tutup Web Browser Versi VR Firefox Reality Setelah 4 Tahun Meluncur

Lagi pula, Google membuat browser Chrome dan Android, Apple membuat Safari dan macOS/iOS, dan Microsoft membuat Edge dan Windows.

“Milyaran orang di seluruh dunia bergantung pada sistem operasi dari perusahaan teknologi terbesar. Amazon, Apple, Google, Microsoft dan Meta masing-masing menyediakan browser mereka sendiri di sistem operasi mereka dan masing-masing menggunakan penyedia posisi gatekeeper mereka untuk memilih browser mereka sendiri daripada saingan independen.” Tulis Mozilla

Semuanya telah, pada tingkat yang berbeda-beda, mempengaruhi pengguna ke browser mereka dan dengan sengaja mempersulit untuk beralih ke browser lain melalui integrasi yang berat dan serangkaian perintah untuk mencegah konversi.

“Microsoft yang mendorong pengguna Firefox untuk mengganti default mereka di komputer Windows, Apple membatasi fungsionalitas browser saingan di smartphone iOS atau Google gagal menerapkan pengaturan browser default di Android, ada banyak contoh browser independen yang dihambat oleh sistem operasi di di mana mereka bergantung,” imbuh Mozilla dalam ringkasan temuannya.

Baca Juga: Jelang Piala Dunia 2022, Ini Pemain Sepak Bola Berpengaruh Karena Instagram

Mengakses Google dari browser non-Chrome akan menampilkan permintaan untuk mengunduh Chrome dan, jika Anda menggunakan Windows, Anda mungkin sudah terbiasa dengan permintaan terus-menerus Microsoft agar Anda menggunakan Edge.

Strategi ini berhasil sampai batas tertentu dan keuntungan yang tidak adil terhadap pihak ketiga seperti Mozilla, yang tidak memiliki daya tarik seperti itu pada pengguna.

Mozilla memang benar, praktik anti persaingan selalu ada di ruang browser dan semakin menjadi masalah.

Sementara semua orang tampak baik-baik saja menggunakan Chrome, pasar yang sudah mapan bisa tenang hadapi pesaing baru.

Mozilla menerbitkan laporan lain minggu lalu, yang mengkritik YouTube milik Google dan ketidakefektifan metode umpan balik negatif pengguna terhadap rekomendasi video.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU