Jumat, 1 Agustus 2025
Selular.ID -

Eropa Akan Paksa Vendor Buat Ponsel Awet Lima Tahun

BACA JUGA

Selular.ID – Dalam draf usulan baru, Komisi Eropa akan memaksa produsen smartphone dan tablet untuk membuat perangkat mereka lebih tahan lama dan lebih mudah diperbaiki.

Anjuran ini bertujuan untuk membatasi limbah elektronik dan jika berhasil, komisi mengatakan akan mengurangi limbah karbon yang setara dengan 5 juta mobil di jalanan.

Rancangan tersebut berfokus pada baterai dan suku cadang.

Produsen akan dipaksa untuk menyediakan setidaknya 15 komponen penting untuk setiap perangkat, lima tahun setelah dirilis.

Bagian-bagian itu termasuk baterai, layar, pengisi daya, penutup belakang, tempat kartu memori/kartu SIM.

Baca Juga: Eropa Wajibkan Lubang Charger Ponsel Seragam, Lalu Apple?

Selain itu, undang-undang yang diusulkan ingin produsen memastikan retensi kapasitas baterai 80% setelah 1.000 siklus pengisian atau memasok baterai selama lima tahun.

Pembaruan software juga seharusnya tidak berefek negatif pada masa pakai baterai.

Aturan ini tidak akan berlaku untuk keamanan dan perangkat yang bisa dilipat.

Baca Juga: Uni Eropa Sahkan Roaming Gratis Sampai 2032

The Environmental Coalition on Standards (ECOS) mengatakan bahwa meskipun rancangan undang-undang tersebut tampaknya masuk akal dan menggembirakan, ia harus melangkah lebih jauh.

Misalnya, komisi percaya bahwa konsumen harus berhak atas keduanya, penggantian baterai dalam siklus hidup lima tahun dan jaminan bahwa baterai akan bertahan setidaknya 1.000 siklus pengisian penuh.

Ini juga menunjukkan bahwa konsumen harus bisa memperbaiki perangkat mereka tanpa menggunakan bantuan profesional.

Baca Juga: Tak Hanya iPhone, Eropa Wajibkan Seluruh Perangkat Elektronik Pakai Port USB Type-C

Jika semua berjalan sesuai rencana, komisi akan memperkenalkan label baru yang mirip dengan TV, mesin cuci, dan elektronik rumah tangga lainnya.

Label-label ini akan menunjukkan seberapa tahan lama perangkat ini, perlindungan air dan debu, seberapa tahan terhadap jatuh, dan tentu saja, daya tahan baterai selama masa pakai perangkat.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU