Maka ia menyarankanmasyarakat Indonesia untuk berbenah sebaik mungkin, dalam mengeluarkan uang demimengikuti gaya hidup teman.
Padahal, sebanyak 42% generasi muda Indonesia merasa percaya diri bahwa finansial mereka saat ini akan memberikan kesuksesan finansial di masa depan.
Dari hasil riset tersebut, Chinni Yanti Tjhin, Retail Proposition Division Head Bank OCBC NISP menghawatirkan terkait sikap generasi muda terhadap investasi saat ini.
“Sedikitnya generasi muda yang menabung dan berinvestasi secara terstruktur merupakan kondisi yang mengkhawatirkan. Di usia produktif, saatnya kita memikirkan bagaimana agar uang bekerja untuk diri kita (how money can works for us).” ujar Chinni.
Baca Juga: Reksa Dana Pendapatan Tetap Upaya Tokopedia Mudahkan Berinvestasi
Chinni menyarankan untuk generasi muda yang masuk ke investasi untuk, mengubah cara dengan mengukur prospek dalam 5-10 tahun kedepan.
“Salah satu caranya adalah dengan segera mengambil sikap dengan mulai mengubah cara menabung dan berinvestasi sehingga kita dapat mewujudkan hal yang diimpikan dalam 5-10 tahun ke depan, seperti membeli rumah dan memberikan pendidikan yang terbaik untuk anak.” papar Chinni.
Amir Widjaya, Marketing & Lifestyle Business Division Head Bank OCBC NISP, merspon permasalah tersebut dengan solusi yang dimiliki OCBC.
“Sebagai salah satu solusi dari permasalahan finansial yang dihadapi masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda, NYALA OCBC NISP telah mempersiapkan solusi Check, Choose dan Cuan untuk mendukung mereka mengambil langkah konkret meraih kondisi yang #FinanciallyFit.” terang Amir.