Selular.ID – Apple iPhone 14 Max mungkin tidak tiba pada waktu yang diharapkan. Sesuai laporan oleh Nikkei Asia, produksi iPhone 14 Max bakal telat 3 minggu karena lockdown di China, tempat smartphone dirakit.
Pekan lalu, dilaporkan bahwa lockdown Covid-19 yang sedang berlangsung di China diperkirakan akan berdampak signifikan pada pendapatan Apple untuk kuartal April-Juni.
Dengan perusahaan memperkirakan kerugian penjualan $8 miliar, terutama karena penutupan Shanghai.
Menurut laporan itu, perusahaan Cupertino telah menginstruksikan pemasok untuk mempercepat produksi model iPhone baru untuk menebus waktu yang hilang.
Baca Juga: Kamera iPhone 14 Terungkap, Ini Teknologi yang Diusung
Wilayah Shanghai tertentu dikunci pada akhir Maret, dan sementara pembatasan sekarang mulai mereda, gangguan rantai pasokan masih berlanjut.
Apple sedang bersiap untuk meluncurkan empat model iPhone baru tahun ini, yang untuk sementara diberi nama iPhone 14 , 14 Pro , 14 Max , dan 14 Pro Max.
Model iPhone 14 dan Pro akan menampilkan layar 6,1 inci, sedangkan model Max dan Pro Max akan hadir dengan layar 6,7 inci.
Sesuai laporan, keempat model saat ini sedang dalam tahap uji verifikasi teknik (EVT). Pada tahap ini, pemasok menyelesaikan semua bagian dan proses sebelum memulai produksi massal iPhone baru dan juga menghitung biaya produksi.
Namun, karena lockdown di Shanghai, salah satu model dilaporkan terlambat sekitar tiga minggu dari jadwal. Analis Jeff Pu mengklaim bahwa model yang tertunda adalah iPhone 14 Max yang telah lama dikabarkan.
Ini bukan pertama kalinya Apple menghadapi dilema seperti itu. Hal yang sama terjadi selama produksi iPhone 12 pada tahun 2020.
Baca Juga: Boe Kehilangan 30 Juta Pesanan iPhone 14 Karena Curang
Karena lockdown dan Covid-19, raksasa teknologi itu harus meluncurkan iPhone 12 pada Oktober, satu bulan lebih lambat dari tanggal peluncuran yang diharapkan.