Indonesia Sudah Dikuasai Brand China Sejak 2019
Seperti halnya India, pasar smartphone Indonesia juga sudah sepenuhnya oleh merek-merek China. Samsung yang sejak 2012 menjadi market leader, tak mampu lagi mempertahankan posisi puncak.
Pada Q3-2019, untuk pertama kalinya Samsung merelakan posisi nomor satu kepada Vivo. Sejak itu, chaebol Korea Selatan itu, tak mampu mengambil kembali posisi puncak dari para vendor-vendor China.
Hingga kini, penguasa smartphone Indonesia begilir antara Vivo, Oppo dan Xiaomi. Termasuk pada Kuartal ketiga 2021.
Dalam periode itu, firma riset pasar, Counterpoint menobatkan Oppo sebagai vendor smartphone nomor satu di Indonesia selama kuartal tiga (Q3) 2021. Oppo memimpin dengan pangsa pasar 22%.
Di bawah Oppo ada Samsung dengan pangsa pasar 19%. Posisi ketiga ditempati Vivo dengan perolehan 18%.
Xiaomi yang kuartal sebelumnya menempati posisi satu kini ada di peringkat ke-4 dengan persentase 18 persen. Sedangkan peringkat lima ada Realme dengan pangsa pasar 12 persen.
Berbeda dengan Counterpoint, Firma riset Canalys mendaulat Vivo sebagai penguasa pasar smartphone Indonesia, untuk periode kuartal ketiga 2021.
Baca Juga: iPhone dan Vivo Jadi Smartphone Terlaris di China
Sebelumnya, Vivo pernah merasakan kejayaannya pada kuartal pertama 2020 (IDC) dan kuartal keempat 2020 (Canalys).
Pada kuartal ini, Vivo berhasil menggeser Xiaomi, yang untuk kali pertama berhasil merebut mahkota penguasa pasar smartphone nusantara pada Q2-2021 sejak tujuh tahun hadir di Indonesia.
Menurut laporan Canalys terbaru, Vivo menduduki posisi nomor satu vendor smartphone di Indonesia pada kuartal ketiga 2021.
Lima besar vendor smartphone Indonesia pada periode Juli-September 2021 berturut-turut adalah Vivo (23%), Oppo (19%), Samsung (18%), Xiaomi (16%) dan Realme (13%).
Bagaimana penguasaan market share vendor-vendor smartphone di Indonesia pada kuartal keempat 2021? Sejauh ini, lembaga-lembaga riset belum mempublikasikan laporan mereka. Meski demikian, dengan agresifitas brand-brand utama China, penguasa pasar smartphone Indonesia tak berbeda jauh dari periode-periode sebelumnya.