Selain itu, karena tidak ada mesin, maka tidak ada yang harus dikeluarkan untuk biaya perawatan.
“Lalu Polytron EVO sendiri memiliki tiga mode pengaturan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan penggunanya, mulai dari mode Eco, Regular dan Sport. Dengan tiga mode pengaturan tersebut, menjadikan penggunaan motor listrik ini dapat disesuaikan dengan segala aktivitas yang dilakukan sehari-hari,” papar Chris.
Baca juga: Tahun Ini, 6.020 Kendaraan Listrik Grab Mengaspal di Indonesia
Kemudian motor listrik pertama Polytron ini saat dikendarai halus dan anti bising, memiliki feature full digital panelmeter yang didukung tampilan LCD Graphic yang membuat informasinya lebih presisi namun dibalut dengan tampilan sporty.
Namun sebagai catatan, Polytron EVO ini baru mencakup area penjualan area Jawa Tengah yaitu Kudus, Semarang dan sekitarnya untuk tahap pertama, dan belum diketahui kapan menyambangi pasar yang lebih luas. Untuk harganya sendiri, sepeda motor listrik ini dibandrol Rp28 Juta.
Baca juga: Sewa Sepeda Listrik via Aplikasi Migo Ebike Resmi Hadir di Indonesia