Jumat, 1 Agustus 2025
Selular.ID -

Ini Strategi Huawei Bersaing dengan Pemain Baru di Industri Laptop Tanah Air

BACA JUGA

Jakarta, Selular.ID – Berdasarkan data IDC Q1 2021, pasar laptop di Indonesia pada kuartal pertama 2021 mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya, 2020. Pada kuartal pertama (Q1) 2021 terjadi lonjakan pengiriman PC dan laptop sebesar 55,2%. Namun, dari kuartal empat (Q4) tahun 2020, hingga Q1 2021, pengiriman PC dan laptop hanya turun dari 91,6 juta unit menjadi 84 juta dengan penurunan 8%. Bahkan, IDC memprediksikan kebutuhan akan laptop terus melonjak kerana tingginya permintaan laptop untuk bekerja dan belajar dari rumah selama pandemi.

Nama-nama besar seperti Lenovo, HP, Dell, Apple, Acer dan lainnya masih berjaya di industri laptop tanah air. Lenovo menjadi pemimpin pasar laptop dan PC tanah air selama Q1 2021 dengan total pengiriman 20.401 unit laptop dan PC secara keseluruhan dan market share 24,3%. Sementara di posisi runner-up diduduki oleh HP dengan total pengiriman 19.273 unit dan market share 22,9% pada Q1 2021.

Di urutan ketiga ada Dell dengan total pengiriman 12.946 unit dan market share sebesar 15,4%. Selanjutnya di posisi keempat ditempati oleh Apple dengan 6.692 unit dan market share sebesar 8%. Terakhir, di posisi kelima bertengger Acer Group dengan total pengiriman 5.837 unit dan market share sebesar 7%.

Selama tahun 2021 ini, banyak brand smartphone yang justru merambah ke industri laptop tanah air seperti Xiaomi, Infinix, Realme, Nokia dan lainnya. Bahkan di tahun 2021 ini, Oppo dan Vivo juga berencana merilis laptop perdananya. Kehadiran vendor smartphone di industri laptop tanah air tentunya menambah ketatnya persaingan dalam industri tersebut.

Merujuk laporan IDC terbaru bertajuk Indonesia Top 5 Smartphone Companies Q2 2021, Xiaomi berhasil merajai pasar smartphone, berkat smartphone Redmi 9A atau Redmi 9C yang laris manis di pasar Indonesia. Berada di posisi teratas, Xiaomi memiliki market share 27%. Selanjutnya di posisi runner-up disabet oleh Oppo dengan market share 19%.

Baca juga: Vendor Smartphone Menggempur Pasar Laptop Tanah Air 2021

Kemudian Vivo menempati posisi ketiga dengan market share 17%. Samsung menempati posisi keempat dengan market share 16%. Terakhir di urutan kelima, ada Realme dengan market share 12%.

Lantas, bagaimana dengan brand laptop yang tidak masuk dalam Top Vendor PC / Laptop Indonesia versi IDC seperti Huawei, Asus, Lenovo dan lainnya? Terkait hal tersebut, Redaksi Selular ID meminta tanggapan dari Patrick Ru selaku Country Head Huawei CBG Indonesia.

“Hingga saat ini, produk ekosistem Huawei seperti tablet (MatePad Series), laptop (MateBook Series), wearable (Watch Series, Watch Fit Series, Band Series), audio produk (FreeBuds Series), juga smartphone tetap menjadi lini produk yang diminati konsumen. Bisnis Laptop Huawei di Indonesia tumbuh dan permintaan pasar terus bertambah,” ujar Patrick.

Patrick mengatakan, sejak tahun 2020, Huawei menghadirkan produk laptop yakni MateBook D 14 (AMD), MateBook D15 (AMD), juga MateBook X Pro.

“Untuk MateBook D15 AMC Ryzen 5 tahun lalu saat diluncurkan dan pada masa pre order eksklusif di JD.ID, terjual 1.000 unit dalam waktu 5 hari. Di awal tahun 2021, kita menghadirkan juga MateBook X Pro dan MateBook D14 versi Intel dan mendapatkan respon positif. Kini, di Agustus ini kita akan menghadirkan produk terbaru laptop lagi,” terang Patrick.

Baca juga: Huawei Targetkan Jadi Produsen Chip Utama Dunia

Dengan kehadiran produk laptop perdana dari vendor smartphone, menurut Patrick tentunya akan menjadi banyak pilihan bagi konsumen.

“Pastinya kita memiliki strategi untuk hal itu. Apa yang kita hadirkan di setiap produk laptop, adalah sebuah laptop yang memang dibutuhkan oleh konsumen. Bukan hanya dari harga, spesifikasi, juga fitur di dalamnya,” jelas Patrick.

Menurut Patrick, market laptop di tanah air mengalami trend peningkatan.

“Untuk itu, Huawei ingin menghadirkan lini produk laptop terbaik dengan menawarkan sederet fitur yang dapat dinikmati oleh konsumen. Respon dari masyarakat cukup positif terhadap penjualan laptop Huawei. Ini terlihat saat kehadiran MateBook D15 AMD antusias konsumen terhadap produk ini bagus dengan hanya 5 hari terjual 1.000 unit,” tandasnya.

Untuk smartphone, Patrick menyebutkan, masyarakat tetap antusias terhadap produk smartphone Huawei seperti nova 7, Mate 40 Pro, dan P40 series.

“Jika kita melihat dari tahun lalu, Huawei terus mengembangkan dan mendatangkan sejumlah produk ekosistem sejalan dengan visi Huawei yakni 1 + 8 + n. 1 adalah smartphone yang dapat terkoneksi dengan 8 jenis produk ekosistem dan n adalah environment,” tutup Patrick.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU