Jakarta, Selular.ID – PUBG Mobile Pro League Grand Final 2020 (PMPL) series Indonesia mengukuhkan Bigetron Red Aliens (RA) sebagai juaranya.
Oliver Ye, Direktur Marketing PUBG Mobile untuk Asia Tenggara menjelaskan, dalam turnamen yang bertema “Be The One”, tiga tim terbaik Indonesia Bigetron RA, Morph Team, dan Onic Esport akan melanjutkan perjuangan, dan membawa nama Indonesia ke kancah Internasional di PUBG Mobile Pro League South East Asia Final 2020 atau PMPL East Asia Final 2020.
Dikarenakan Bigetron RA yang menjadi juara series Indonesia sudah pasti melaju ke babak PUBG Mobile World League, maka kesempatan untuk memperebutkan dua tiket ke PUBG Mobile World League melawan tim-tim dari negara Thailand, Vietnam, Malaysia, Singapura di PMPL SEA Final 2020, akan diperjuangkan secara maksimal oleh Morph Team dan Onic Esports.
“Sebagaimana diketahui PUBG Mobile Pro League adalah ajang pencarian tim terbaik dari yang terbaik di wilayah Asia Tenggara dan kami yakin Indonesia memiliki talenta-talenta eSports yang dibutuhkan untuk menjadi tim PUBG Mobile terbaik di dunia,” ujar Oliver.
Lebih jauh Oliver menceritakan mengenai pertandingan Grand Final yang disiarkan secara live stream di Official Livestream partner Facebook Gaming PUBG Mobile Indonesia @PUBG Mobile.
Dia menyebutkan, pertandingan diadakan berturut-turut selama 3 hari yaitu dari tanggal 3 April hingga 5 April 2020 dengan 17 ronde tersebut, berlangsung sangat seru dan kompetitif.
Pasalnya, penentuan juara dan peringkat tim kedua dan tiga harus ditentukan pada round terakhir di Miramar. Namun, Bigetron RA, yang saat ini masih menjadi barometer tim terbaik PUBG Mobile di Indonesia, berhasil mendapatkan Chicken di ronde tersebut.
Hal berbeda dialami oleh tim bentukan vokalis Ariel “Noah” yaitu The Pillars Slayers, yang harus merelakan timnya turun ke peringkat empat di round terakhir karena adanya perbedaan 2 point dengan Onic Esports yang merangsek naik dari posisi lima ke posisi tiga.
Bigetron RA berhasil menduduki puncak klasemen dengan perolehan 233 poin, 87 kill, dan 4 Chicken Dinner, terpaut 41 poin dengan tim yang menduduki posisi kedua yaitu Morph Team dengan perolehan 192 poin, 73 kill, dan 2 Chicken Dinner.
Pada babak grand final ini, juga telah mengukuhkan Nikk dari tim Onic Esport menjadi “Terminator” mengalahkan Ryzen dari Bigetron Red Alien. Nikk berhasil memperoleh jumlah 38 kill dan memboyong hadiah sebesar $2.000.
Oliver menyebutkan, babak PUBG Mobile Pro League South East Asia Final 2020 rencananya akan diadakan selama 3 hari, yaitu dari tanggal 15 April 2020 sampai 17 April 2020.
Kompetisi akan kembali diadakan secara online dan ditayangkan melalui live streaming di channel Facebook Gaming PUBG Mobile Indonesia @PUBG Mobile, dimana Facebook Gaming adalah partner resmi untuk live streaming PMPL.
Hal ini dilakukan sebagai tindakan antisipasi penyebaran Covid-19 yang tengah mewabah dan juga demi kesehatan dan keselamatan para pemain, staf, serta tentunya para penggemar PUBG Mobile.
Oliver menambahkan, kehadiran PMPL semakin memperluas lingkup ekosistem E-Sports di Indonesia khususnya PUBG Mobile di Indonesia.
Baca Juga :PUBG Mobile Pro League 2020 Kembali Digelar
PMPL seri Indonesia adalah ajang pembuktian tim PUBG Mobile eSports untuk bisa menjadi yang terbaik di dunia. Dukung tim favorit kalian untuk bisa kembali mengharumkan nama Indonesia di puncak dunia E-Sports.
Bigetron Red Aliens (RA) sebagai juara di
(PMPL) 2020, berhak meraih hadiah sebesar $20.000 atau kurang lebih senilai Rp 320 juta.
