Tiga Cara Memasarkan Bisnis Lokal Secara Online

Transformasi Digital, Jamkrindo Capai 5 Juta Mitra Per Juni 2022
Transformasi Digital, Jamkrindo Capai 5 Juta Mitra Per Juni 2022
Ilustrasi bisnis online

Jakarta, Selular.ID – Menurut Google Consumer Barometer, 54% pengguna internet di Indonesia menemukan merek yang relevan secara online dan 58% di antaranya membandingkan produk, harga dan fitur secara online. Oleh karena itu, jika bisnis lokal Anda tidak online, Anda mungkin kehilangan banyak calon pelanggan.

Pada kenyataannya, membangun eksistensi dan kehadiran online untuk bisnis Anda tidak memerlukan banyak waktu atau uang. Berikut adalah tiga cara untuk membangun eksistensi online bisnis Anda:

Tambahkan ke direktori online

Jika Anda masih mengandalkan cara tradisional untuk mendapatkan pelanggan baru, Anda mungkin telah kehilangan banyak kesempatan. Saat ini, banyak konsumen beralih ke direktori online terlebih dahulu untuk mencari informasi tentang bisnis lokal, dan bisnis Anda perlu muncul dalam penelusuran tersebut.

Dengan banyaknya pilihan direktori, jangan bingung dengan banyaknya kemungkinan. Pilihlah satu atau dua yang menurut Anda paling sering digunakan oleh pelanggan Anda. Selain itu, bisnis Anda mungkin sudah terdaftar di direktori ini karena mesin pencari dapat membuatnya secara otomatis untuk Anda. Dalam hal ini, yang perlu Anda lakukan hanyalah mengklaimnya dan memastikan informasi yang tercantum benar.

Beberapa direktori online yang bisa dipilih diantaranya Google My Business, Bing Places for Business, Yellow Pages, Indonetwork, Zomato.com dan Bridestory.com serta masih banyak lagi.

Buat media sosial

Saat ini, menurut Asosiasi Penyedia Layanan Internet Indonesia (APJII), pada 2016 ada 132,7 juta pengguna internet di Indonesia, yang jumlahnya lebih dari separuh dari total penduduk Indonesia yaitu 256,2 juta. Dari jumlah tersebut pengguna internet 97,4 persen atau sekitar 129,2 juta orang mengakses internet untuk media sosial. Menurut We Are Social (2017) jumlahnya meningkat dengan lebih dari 27 juta pengguna media sosial baru selama 12 bulan terakhir, jadi masuk akal untuk memanfaatkan kekuatan media sosial untuk membantu mempromosikan bisnis Anda. Tapi platform media sosial apa yang tepat untuk Anda?

Saluran media sosial memiliki fitur dan layanan yang unik, sehingga dengan mengetahui sasaran yang Anda targetkan, Anda bisa menentukan situs jejaring sosial mana yang sesuai untuk sasaran pelanggan Anda. Perkirakan di mana pelanggan Anda seringkali menghabiskan waktu mereka secara online. Jangan berasumsi bahwa pelanggan Anda selalu mengunjungi platform yang populer seperti Facebook, LinkedIn atau Twitter saat mereka online, karena itu bisa membatasi jangkauan Anda. Misalnya, jika Anda mencari konsumen, LinkedIn mungkin bukan situs yang paling tepat.

Pilih satu platform untuk dijadikan media sosial utama Anda. Ini akan mencegah Anda menjadi kewalahan dan membantu Anda belajar menggunakan situs ini secara efektif untuk usaha pemasaran Anda. Bila sudah siap, pertimbangkan untuk beriklan melalui media sosial. Anda dapat menargetkan iklan Anda ke orang-orang di wilayah tertentu dan bahkan secara demografis.

Mulai pemasaran melalui email

Pemasaran melalui email membantu meningkatkan loyalitas pelanggan dengan merek Anda, mendorong bisnis ke saluran online dan offline, mengintegrasikan beberapa saluran pemasaran dan mendorong pertumbuhan jaringan sosial.

Kunci sukses email marketing adalah untuk menguji usaha Anda. Rencanakan untuk mengirimkan beberapa email percobaan untuk mendapatkan ide tentang jenis subjek dan konten yang paling banyak memicu interaksi dengan pelanggan Anda. Anda mungkin juga ingin menguji pengiriman email pada hari yang berbeda dan pada waktu yang berbeda untuk mengetahui apakah ada waktu ideal untuk mengirim email yang menghasilkan interaksi tertinggi.

Satukan semuanya dengan sebuah nama domain

Tiga cara memasarkan bisnis online Anda yang dibahas di atas adalah langkah awal yang penting untuk menciptakan eksistensi online untuk bisnis Anda. Tapi, bagaimana Anda mengikat semuanya dengan merek Anda? Caranya adalah dengan mendaftarkan nama domain, atau alamat web, untuk dijadikan sebagai hub untuk merek online Anda.

Apakah Anda ingin pelanggan Anda pergi ke halaman direktori online atau halaman media sosial Anda? Apapun yang anda pilih, gunakan nama domain Anda untuk mengarahkan mereka ke situs tersebut. Disebut domain forwarding, pilihan ini biasanya mudah diatur saat Anda mendaftarkan nama domain Anda dan membutuhkan waktu sekitar lima menit. Intinya, Anda membuat aturan yang secara otomatis mengalihkan siapa pun yang mengunjungi nama domain Anda ke halaman yang Anda tentukan.