Sabtu, 2 Agustus 2025
Selular.ID -

Tripal Promosikan Lokasi Wisata Lokal yang Sulit Dijangkau Google

BACA JUGA

Tripal-Screenshot

Jakarta, Selular.id Tripal merupakan Marketplace tour guide lokal, meskipun Di Indonesia sendiri, ada beberapa startup yang menghadirkan layanan serupa dengan Tripal, seperti Tripvisto. Traveloka dan Airbnb. Akan tetapi situs ini memliki keunggulan yang tidak dimiliki kompetitornya.

Menurut Kevin Wu Pendiri Trival Platform Digital Tripal adalah hasil karya anak bangsa, dibuat khusus untuk menjadi teknologi dalam membantu warga lokal daerah di seluruh Indonesia dalam mengembangkan, mengelola dan memasarkan sendiri potensi wisata lokal.

“Tripal menjawab kebutuhan para traveller atau pelancong yang bergaya hidup millenial yang ingin pengalaman melancongnya berbeda, khas lokal, dan tidak terkungkung dengan jadwal dan paket perjalanan yang kaku seperti di paket-paket tour perjalanan umumnya.” ujar Kevin Wu dalam situs resminya

Dijelaskan Kevin melalui Tripal pelancong di manapun dapat memilih paket perjalanan dengan ciri khas yang ditawarkan oleh warga lokal, dan siap menjadi sahabat perjalanan.

Tripal pada tahap awal meluncurkan website tripal.co yang menjembatani warga lokal sebagai penyedia layanan perjalanan dan pelancong yang ingin menikmati perjalanan khas lokal. Melalui tripal.co orang lokal dapat mendaftarkan diri menjadi Sahabat dan menawarkan paket perjalanan yang dapat disesuaikan dengan permintaan pelancong.

Tripal sendiri baru saja mengadakan soft launch pada tanggal 19 Mei 2017 yang lalu. Namun saat ini mereka telah mempunyai lebih dari seratus Pal (sebutan untuk orang lokal yang bisa menjadi teman perjalanan) yang berasal dari tujuh belas provinsi di seluruh Indonesia.

Alasan Kevin menghadirkan Tripal, Awalnya Kevin berkali-kali melakukan perjalanan bisnis ke berbagai kota, Namun sayangnya, ia menemukan banyak lokasi wisata kuliner yang hanya diketahui oleh orang lokal saja. Informasi terkait tempat tersebut bahkan sulit ditemukan di mesin pencari Google.

“Google justru dipenuhi oleh usaha-usaha baru yang dibuat oleh anak muda yang mengerti tentang Search Engine Optimization (SEO). Produk atau lokasi wisata terbaik dari suatu daerah justru masih dikelola secara konservatif. Coba saja lakukan pencarian Pempek Lampung di Google, maka sebagian besar isinya adalah toko-toko yang baru berdiri, ini yang mendasari saya menciptakan Tripal” tutur Kevin

Menurut Kevin Saat ini telah ada hampir seribu orang yang mendaftar untuk menjadi pengguna di situs Tipal. Fokus awal memang baru pada pengembangan sisi teknologi, sehingga kami belum memulai aktivitas pemasara.
Untuk mendapatkan pemasukan, Tripal mengenakan biaya transaksi sebesar 18% epada pengguna. Dengan begitu, uang yang diterima oleh para penduduk lokal pun sudah bersih, dan tidak akan terkena potongan apapun.

- Advertisement 1-

BERITA TERKAIT

BERITA PILIHAN

BERITA TERBARU